Ketua Sahara, Edi Fauzi mengungkapkan, pihaknya setelah melakukan koordinasi dan konsolidasi bersama beberapa elemen yang mau bergabung, nanti akan diadakan deklarasi secara resmi.
"Nanti kita deklarasi setelah sudah semuanya siap," ujarnya saat rapat konsolidasi Sahara di rumah makan Cantik, Widasari Indramayu, Rabu (9/8/15).
Edi menjelaskan, dibentuknya Sahara karena desakan para kaum muda NU yang menghendaki adanya perubahan kepemimpinan di Indramayu, pasalnya sudah 15 tahun Indramayu dinilai stagnan dan tidak ada kemajuan yang berarti.
"Pilihannya jelas, pro dinasti apa pro perubahan. Kita semua tahu prestasi 15 tahun ini sangat monoton," terangnya.
Oleh karenanya, pihaknya bertekad akan mendukung penuh calon bupati dan wakil bupati Toto Sucartono dan H Rasta Wiguna (TORA) untuk menjadi pasangan bupati Indramayu periode 2015-2020.
"selaku kader muda NU memiliki solidaritas pro perubahan, maka tidak ada kata lain selain dengan cara menjadikan calon (TORA) ini," tegasnya.
Hal senada diungkapkan oleh Sadar Cah Bageur, aktivis PMII yang pernah studi di Universitras Wiralodra (Unwir) ini menjelaskan, beberapa elemen yang tergabung dalam Sahara ini adalah Kaum Muda NU, Persatuan Santri Indramayu, Pemuda Indramayu Barat, Ampera (Aliansi Masyarakat Pendukung H Rasta), Bahar (Barisan Haji Rasta) Indramayu, dan beberapa elemen lainnya.
Dalam konsolidasi tersebut hadir juga mantan ketua PMII Indramayu, Syamsudin; calon wakil bupati nomor urut 2, H Rasta Wiguna (Rastawi), dan beberapa tokoh nahdiyin.
Disepakati, sebagai ketua Sahara adalah Edi Fauzi, Sekretaris: Syamsudin dan Bendahara: Sadar.