Indramayu - Kios sembako milik Ny. Yati (39) Di desa Karangsong blok Wanasari Rt.04 Rw.02 Kecamatan Indramayu kabupaten Indramayu ludes dilalap sijago merah, dalam peristiwa tersebut dilaporkan satu korban luka dibagian kepala, akibat terjatuh saat berusaha keluar dari toko dan meminta pertolongan warga. Rabu (16/12/2015).
Lurah Desa Karangsong Kadirin (38) menuturkan, awal kejadian api diketahui oleh Nadiah (65) yang merupakan ayah korban (pemilik kios_red) yang tinggal di kios nahas tersebut sekitar pukul 05.00 WIB.
"Api mulai menyala sekitar pukul 05.00 subuh tadi, pak nadiah terjatuh waktu lari berusaha keluar dari toko dan minta pertolongan warga" terang kadirin usai ikut memadamkan api bersama warga dan petugas damkar kabupaten -Indramayu.Rabu (16/12/2015).
Lanjutnya, Nadiah merupakan korban yang mengalami luka di bagian kepala yang langsung dilarikan ke tim medis oleh warga, dikatakannya korban luka ( Nadiah_red) merupakan ayah dari pemilik kios nahas tersebut yang diketahui bernama Yati (39) warga Desa Karangsong blok tengah Kecamatan Indramayu Kabupaten Indramayu.
Sementara Ny. Yati (39) pemilik kios menuturkan, dirinya mengaku tidak tahu secara pasti awal kejadiannya, dia mendapat telpon kalau kiosnya terbakar dan langsung menuju kelokasi dan api sudah membesar membakar atap serta seluruh kiosnya. Meski sempat membakar 3 tabung gas LPJ 12 Kg yang berada di dalam kios, Beruntung api belum sempat menjalar dan membakar drum berisi solar serta gudang tabung Gas LPJ yang terdapat disamping kios.
"Sumbernya dari listrik konslet, saya tidak tahu pasti karna saya di telpon jam setengah enam, dan langsung ke kios, api sudah membesar hingga atap" terang Yati.
Pantauan lokasi, Sekira satu jam kemudian api berhasil dipadamkan oleh petugas yang dibantu warga dengan menerjunkan 2 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Indramayu.
Selanjutnya sekitar 30 menit setelah api berhasil dipadamkan Tim Inafis polres Indramayu tiba dilokasi dan langsung melakukan olah TKP.
Keterangan yang berhasil dihimpun menuturkan, dugaan sementara api berasal dari Konsleting listrik dan pada peristiwa nahas tersebut selain 3 tabung gas 12 kg, turut terbakar uang tunai sebesar Rp.5 Juta, dua lemari es dan 1 unit sepeda motor, dengan total kerugian mencapai sekitar Rp. 800 juta.