"Pospera siap bekerjasama dengan pemerintah daerah Kalteng, terutama dengan Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru, mendukung pemerintah agar bisa berdiri di atas kaki sendiri. Kita siap mendukung secara kritis dalam membangun provinsi Kalimantan Tengah," ujar ketua DPD Kalteng Pospera, Elisae Sumandie usai acara deklarasi dan pengukuhan Pospera se Kalimantan Tengah di hall golden christian school, Palangka Raya, Rabu (1/6/16).
Ia menjelaskan, Pospera merupakan Ormas yang tidak menjadikan kekerasan dan intimidasi sebagai pola gerak dan watak organisasi, tetapi Pospera lebih suka mengorganisir masyarakat yang termarginalkan dan membela rakyat yang terpinggirkan.
"Pospera merupakan wadah para relawan Jokowi untuk mengawal Nawacita Jokowi, tak terkecuali di Bumi Tambun Bungai Kalimantan Tengah. Diharapkan dari Ormas ini akan muncul pemimpin-pemimpin masa depan," jelas pria lulusan S2 teologi yang akrab dipanggil Eli itu.
Eli menambahkan, Pospera juga berkomitmen akan terus mengawal program-program Nawacita Jokowi dan memastikan dijalankan dengan baik dan tepat sasaran. Seperti program Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), swasembada pangan, dan program lainnya.
"Kami juga terlibat aktif dalam penanganan bencana di beberapa tempat, seperti saat gunung Sinabung meletus, kami mengirimkan 150 tenda untuk para korban dengan kapasitas 2000 pengungsi," tandasnya.
Diketahui, Elisae Sumandie adalah salah satu presidium perhimpunan aktivis 98, pada saat menjadi mahasiswa ia terlibat aktif dalam berbagai unjuk rasa dan menentang orde baru di Banjarmasin.