Cuplik.Com - Indramayu-Rumah grubug belajar mengaji merupakan sarana gerakan usaha pemuda Desa Tugu Kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu untuk mengajak semua pihak ambil bagian menyelesaikan masalah pendidikan agama.
Terlibatnya seluruh lapisan masyarakat (khususnya muslim) dalam upaya memberantas buta huruf Al-Quran dan melek Al-Quran, sebagai pedoman hidup beragama dan berbangsa.
Ketua rumah mengaji grubug mengatakan, karena itu, dengan kerendahan hati, dirinya mengajak semua lapisan masyarakat, sesuai kemampuan yang dimiliki untuk turut ambil bagian peran dalam amal sosial yang mulia ini melalui mengaji.
" Kami juga membutuhkan donasi wakaf Quran dan ustadz serta ustadzah untuk bersedia menjadi pengajar di rumah belajar mengaji grubug," Tutur Ega Hardiyanto kepada cuplik.com, Sabtu (11/03/17).
Dia menuturkan, dari hal ini bertujuan bisa menghasilkan calon pemimpin yang hafal Al-Quran dan memberantas Buta Huruf atau tidak bisa baca tulis Al-Quran serta menyelenggarakan pendidikan Al-Quran berbasis Daqu Method.
" Kami menargetkan santri mampu menghafal Al-Quran sesuai Kaidah Tajwid yang dicontohkan dan diajarkan oleh Rosulullah SAW," Tutupnya.