Turis Amerika terkagum-kagum melihat penampilan seni Berokan oleh KAPMI Jogja (cuplikcom/ist)
cuplik.com - Indramayu - Para mahasiswa Yogyakarta asal Indramayu yang tergabung dalam Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Indramayu (KAPMI) D.I. Yogyakarta sukses menggelar kegiatan Gelar Kesenian Rakyat (GKR) di Indramayu, bahkan selain mendapatkan apresiasi dari semua pihak di Indramayu, beberapa turis dari Amerika pun ikut mengapresiasi kegiatan tersebut.
KAPMI D.I. Yogyakarta melalui sanggar seni Kerikil menggelar kegiatan tersebut pada 12-13 Agustus 2017 di halaman balaidesa Tugu Kec. Sliyeg kab Indramayu dengan mengusung Tema "Lestari Budayaku di Bumi Wiralodra".
Pada hari puncaknya, Minggu (13/8/2017), antusias masyarakat Tugu sangat tinggi terhadap acara tersebut, terbukti dengan membludaknya penonton yang memadati halaman balai desa Tugu.
Pada hari pertama acara GKR, pihaknya mengadakan Lomba Drumband antar SMP Se-Indramayu di pagi sampai sore hari, kemudian dilanjutkan dengan kompetisi Band di malam hari.
Pada Hari ke-2, menampilkan seni Sampyong dari Desa Tugu sebagai Jawara Sampyong Nasional sekaligus Tuan Rumah dan Berokan Dari Sanggar Seni Kerikil KAPMI D.I. Yogyakarta, selain itu ada penampilan dari juara kompetisi Band yaitu Besiks Unwir dan Maydas 159.
Pada malam puncaknya sukses menampilkam Tari Rudat Gamelan dari SMK Nu Kaplongan, Tari Topeng Cilik Vidava, Tari Rudat dari Krasak, Tari Trebang Randu Kentir dari Losarang, Mangga Hiphop movement, Sintren, Tari Topeng Lima Karakrer dan Tarling dari Sanggar Seni Kerikil KAPMI D.I. Yogyakarta.
Dari sekian penampilan, Sampyong, Berokan dan Sintren yang paling membuat masayarakat Tugu dan sekitarnya.
Menurut Erick Nort, salah seorang warga Amerika Serikat mengungkapkan kekagumannya dari kesenian Berokan dan Sampyong khususnya musik pengiring yang semakin membuat suasana semakin magis.
"it is good, very very good," ujarnya sambil terus melototi saat pertunjukan seni Berokan yang dibawakan oleh sanggar seni Kerikil KAPMI D.I. Yogyakarta.
Sementara, Kasie Kebudayaan Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Indramayu, Asep Ruhiyat yang mewakili Pemkab Indramayu mengatakan, pihaknya akan selalu mendukung setiap kegiatan yang berbau kesenian dan kebudayaan tradisional khas Indramayu.
"Kami upayakan akan terus mendukung segala kegiatan yang berbentuk kesenian dan kebudayaan, khususnya kesenian-kesenian asli Indramayu", tandasnya.