Ketum Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua DPR, Bambang Soesatyo (cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Jakarta - Akhirnya Bambang Soesatyo (Bamsoet) resmi menjadi ketua DPR menggantikan Setya Novanto (Setnov) karena dipenjara akibat kasus e-KTP. Bamsoet bukan orang biasa, sebelum terjun di dunia politik praktis, ia terbilang salah satu pengusaha sukses dan orang kaya.
Bamsoet resmi menjadi ketua DPR saat dilantik dan dimintai sumpahnya secara sah oleh Ketua MA, Hatta Ali di gedung DPR, Senin (15/1/2018).
Acara pelantikan juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, seperti Wakpolri Irjen (Pol) Syafrudin; Jaksa Agung, HM Prasetyo; Ketua Komisi Yudisial, Aidul Fitriciada Azhari; Ketua PPATK, Kiagus Ahmad Badaruddin; Wakil Ketua Komnas HAM, Sandra Moniaga; dan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bersama sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.
Profil Singkat Bamsoet
Bambang Soesatyo yang akrab disapa Bamsoet dengan gelar H. Bambang Soesatyo, S.E., MBA. Lahir di Jakarta pada 10 September 1962 (55 tahun). Sebelum terjun ke dunia politik praktis, berawal dari profesi sebagai jurnalis, Bamsoet membangun kekayaannya dengan manjadi seorang pengusaha yang terbilang sukses.
Karirnya sebelum terjun ke dunia politik praktis, Bamsoet pernah menjadi Wartawan Harian Umum PRIORITAS (1985), Sekretaris Redaktur Majalah VISTA (1987), Pemimpin Redaksi Majalah INFO BISNIS (1991), Komisaris PT. Suara Irama Indah (1999), Pemimpin Redaksi Harian Umum Suara Karya (2004), Direktur PT. Suara Rakyat Membangun (Suara Karya) (2004), Direktur Independen PT SIMA, Tbk (2006), dan Direktur Kodeco Timber (2007).
Sementara, karir Bamsoet di dunia politik, bermula dari menjadi anggota DPR periode 2009-2014 duduk di komisi III, kemudian terpilih kembali pada periode 2014-2019. Bamsoet pernah menjadi Ketua Komisi III menggantikan Aziz Syamsuddin pada 2016, dan Bendahara Umum Partai Golkar. Bambang Soesatyo terpilih menjadi wakil rakyat mewakili Dapil Jawa Tengah VII wilayah Banjarnegara, Purbalingga, dan Kebumen.
Kini, Bamsoet berhasil meraih kursi ketua DPR RI, setelah mendapatkan restu dari para pimpinan partai Golkar, salah satunya restu dari ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie.
Bamsoet dan Kekayaannya
Bamsoet dikenal memiliki hobi yang suka mengoleksi kendaraaan mewah. Mulai dari sepeda motor besar jenis Harley Davidson, sampai pada kendaraan roda empat mewah dari Eropa.
Beberapa kendaraan mewah yang dikoleksi Bamsoet adalah motor Harley-Davidson, mobil Hummer H2, mobil Toyota Vellfire, mobil Land Rover, mobil Bentley Mulsanne, mobil Jeep Rubicon, mobil Porsche Cayenne, mobil Ferrari California, mobil Rolls-Royce Phantom, mobil Toyota Fortuner, dan mobil Mercedes-Benz S400.
Menurut data yang dikeluarkan KPK, dikutip dari situs acch.kpk.go.id, Bambang Soesatyo memiliki harta sebesar Rp62.741.853.941 (Rp 62,7 milyar).
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Bamsoet memiliki harta tidak bergerak berupa 22 bidang tanah dan bangunan. Selain harta kekayaan harta bergerak dan tidak bergerak, Bamsoet juga memiliki kekayaan berupa emas, batu mulia, dan barang antik yang totalnya mencapai Rp998 juta.
Dalam LHKPN yang dilaporkan pada 2016 tersebut, Bamsoet juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 120.000.000 dan giro USD 211.026.
Secara keseluruhan, jumlah harta kekayaan Bamsoet melonjak cukup tajam dibandingkan pada 2010. Saat itu Bamsoet memiliki harta kekayaan hanya Rp24.116.034.728 (Rp 24 miliar) dan USD 20.095, sementara saat ini sudah mencapai Rp62,7 Milyar.