Warga antre menukar kupon sembako murah. (foto: cuplikcom)
Cuplikcom - Indramayu - Sebanyak 400 paket sembako murah seharga Rp 25 ribu dibagikan kepada masyarakat pra sejahtera di desa Pagirikan Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu, kegiatan bakti sosial tersebut dilakukan Ikatan Persaudaraan Alumni SMPN 1 Sindang angkatan 1991 (IPASASI), Minggu (20/5/2018).
Kegiatan yang digagas ini merupakan partisipasi penuh dari seluruh alumni. Paket sembako yang dibagikan berupa beras, minyak goreng, gula, dan minuman dalam kemasan.
Ketua Ikatan Persaudaraan Alumni SMPN 1 Indramayu Angkatan 1991 Junita Nugrahandini mengatakan paket sembako murah ini untuk membantu masyarakat pra sejahtera di desa Pagirikan yang sangat membutuhkan di bulan ramadhan.
"Isi paketnya berupa beras, minyak goreng, minuman dalam kemasan, dan gula. Ini untuk memenuhi masyarakat pra sejahtera dalam menjalankan ibadah puasa," tuturnya.
Selain berbagi sembako, Junita menjelaskan masyarakat dhuafa dan pra sejahtera juga mendapatkan pakaian layak dan jilbab yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
"Ini semua berkat partisipasi alumni IPASASI angkatan 1991 yang peduli kepada masyarakat," tuturnya.
Sementara, Kepala Desa Pagirikan Mustofa Syahid sangat berterima kasih desanya dijadikan lokasi bazar murah ramadhan. Kegiatan ini, menurut Mustofa, sangat membantu masyarakat dhuafa yang tengah membutuhkan.
"Mewakili aparatur desa dan masyarakat sangat berterima kasih adanya kegiatan sosial di bulan ramadhan ini," ungkapnya.
Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat dari blok Pecantilan, disambut dengan datang berduyun duyun ke halaman balai desa Pagirikan. Untuk mendapatkan sembako murah tersebut, warga harus antre dan berdesak desakan.
"Kami sangat terbantu dengan adanya bazar murah di bulan ramadhan ini. Setidaknya, bisa go buka lan saur bae mas" ujar Aisyah (36), warga blok pecantilan.
Aisyah bersama 400 masyarakat pra sejahtera di desa Pagirikan ini mengaku sangat terbantu dengan adnya bazar murah.
"Dapat untuk nambah nambah persediaan untuk bulan puasa ini. Sebelumnya, warga prasejahtera juga menerima bantuan berupa beras dan telur dari pihak desa setempat," tutupnya.