Kamis, 9 Januari 2025

LANTERA Kutuk Keras Aksi Teroris di Christchurch, New Zealand

LANTERA Kutuk Keras Aksi Teroris di Christchurch, New Zealand

HUKUM
17 Maret 2019, 09:40 WIB

CuplikCom17032019094232-IMG-20190317-WA0002.jpg

Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

Cuplikcom - Jakarta - Aksi teror yang dilakukan oleh para teroris dimanapun sungguh merupakan perbuatan keji yang jauh dari nilai – nilai kemanusiaan dan peradaban. Bukan sekedar musuh masyarakat dimana tindakan teror itu terjadi, tetapi juga menjadi musuh seluruh umat manusia.

Bukan hanya menjadi musuh suatu agama, tetapi juga sudah menjadi musuh seluruh agama. Seluruh umat manusia akan terperangah, kaget dan shock atas perilaku seseorang atau sekelompok yang melakukan tindakan keji terhadap sesamanya.

Termasuk kejadian teror yang baru saja terjadi di Selandia Baru, dimana terjadi penembakan massal yang terjadi di dua masjid, yaitu Mesjid Al Noor dan Mesjid di Linwood, Christchurch - New Zealand yang telah menewaskan 49 orang.

Jumlah ini mungkin saja bisa bertambah mengingat masih ada beberapa orang yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit setempat.

Terkait kejadian ini, media meminta tanggapan dari Pembina Lembaga Anti Terorisme dan Radikalisme (LANTERA) – Indonesia Dede Farhan Aulawi.

Dede menjelaskan bahwa aksi terorisme yang terjadi di Christchurch, benar – benar merupakan tindakan keji dan brutal serta mengoyak rasa kemanusiaan. Saat seluruh umat manusia menyadari pentingnya kedamaian dan persaudaraan, ternyata masih ada manusia – manusia biadab yang sangat tidak ber-perikemanusiaan.

"Saat seluruh agama menyerukan kasih sayang, mereka malah menebar teror pembunuhan massal yang penuh kebencian," ungkap Dede, Minggu (17/03/19).

Lembaga yang dipimpin oleh KH. Alawy al Bantani dan Kang Ryno sebagai Sekjend-nya, tadi pagi mengeluarkan pernyataan keras untuk mengutuk tindakan biadab dari para teroris di negeri yang selama ini dikenal sebagai negara teraman di dunia ini.

"Tindakan ini dilakukan oleh segelintir “oknum” warga yang nalar mental dan otaknya sudah “gila”, jadi dalam kontek kenegaraan negara dalam hal ini Kemenlu tidak bisa menyampaikan nota protes," ujarnya.

"Masalah ini bisa terjadi di mana saja, karena Pemerintah dimanapun, pasti tidak bisa mengontrol dan memonitor seluruh kegiatan warganya selama 24 jam perhari. Jadi kita tidak bisa menyalahkan negaranya, karena ini adalah tindakan oknum warga," sambungnya.

Hal yang terpenting saat ini adalah aspek penegakan hukum terhadap para pelaku tindakan biadab tersebut agar dihukum sangat berat, lalu melakukan berbagai tindakan pencegahan agar hal yang sama tidak terulang lagi di manapun, khususnya di Selandia Baru ini.

"Kontrol izin pemakaian senjata harus diperketat, bahkan bila perlu warga sipil dilarang memegang senjata api. Tidak lupa melakukan langkah – langkah rehabilitatif, termasuk menghilangkan trauma psikologis dari para korban dan keluarga korban," ungkap Dede.

Selanjutnya Dede juga mengingatkan agar seluruh aparat keamanan dan seluruh umat beragama harus meningkatkan kewaspadaan. Jangan sampai kejadiaan di Selandia Baru ini, menginspirasi tindakan brutal lainnya.

"Kejadian pembantaian yang diliput oleh pelakunya sendiri dan sengaja disebarkan seolah – olah bisa menjadi “pesan” atau “contoh negatif” bagi kaum radikal lainnya. Sebaliknya bisa juga menjadi pemantik provokatif yang bisa mengundang langkah – langkah balasan dari pihak lainnya," tukasnya.

"Bukan kedamaian yang ada dalam otak para teroris, melainkan kerusuhan dan kebencian yang diinginkan. Oleh karena itu, semua umat beragama dihimbau jangan terprovokasi oleh strategi teror yang dilancarkan kaum rasis seperti itu," tutup Dede.


Penulis : Winan
Editor : Anan Felicio

Tag :

CURHAT RAKYAT

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah