Kamis, 9 Januari 2025

Gelar Pelatihan Pijat ke 5, GNPK RI Jawa Barat Cetak Ratusan Ahli Pijat Tradisional

Gelar Pelatihan Pijat ke 5, GNPK RI Jawa Barat Cetak Ratusan Ahli Pijat Tradisional

SOSIAL
6 Mei 2019, 22:50 WIB

CuplikCom06052019225156-IMG-20190506-WA0016.jpg

Pelatihan pijat tradisional yang di selenggarakan GNPK RI Jabar. (Foto: Istimewa)

Cuplikcom - Bandung - Seiring dengan persaingan kehidupan yang semakin ketat, semua orang akan “bersaing” untuk memenangkan pertempuran dalam mencari nafkah.

Tidak muluk dan tidak berlebihan karena faktanya masih banyak masyarakat yang terdampar di pojok – pojok kehidupan, mangkal di perempatan – perempatan jalan, dan tidur bergeletakan di emper pertokoan atau di kolong – kolong jembatan. Mereka meminta – minta atau berjualan alakadarnya, sekedar untuk bertahan hidup.

Merespon fakta empirik seperti itu, GNPK RI Jawa Barat kembali dengan menyelenggarakan Pelatihan Pijat Tradisional yang profesional angkatan ke - 5.

Kali ini pelatihan diikuti oleh 115 orang peserta yang datang dari berbagai daerah di Jawa Barat, bahkan ada juga peserta dari Wonosobo Jawa Tengah.

Seperti biasanya tempat pelaksanaan dilakukan di Rumah Para Pecinta Ilmu (RUMPPI) yang terletak di jalan Mega Asri I no. 8 Bandung, Sabtu (04/05/18).

Dihubungi via sambungan telpon, Pembina GNPK RI Dede Farhan Aulawi menjelaskan bahwa program ini merupakan perwujudan dari kepedulian GNPK RI Jawa Barat dalam mengurangi jumlah pengangguran dan pengentasan kemiskinan sekaligus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"GNPK RI sejak awal kelahirannya memiliki cita – cita yang mulai dalam memberikan pengabdian kepada bangsa dan negara. Tanpa harus bertanya akan mendapatkan apa, tetapi terus bekerja ikhlas dalam memberikan karya buat negeri," papar Dede.

"Sekilas program ini seperti tidak ada hubungannya dengan pencegahan korupsi, padahal dengan memiliki profesi dan penghasilan maka akan menunjang kelancaran organisasi. Tidak mungkin teman – teman para penggiat anti korupsi akan tenang dalam melaksanakan tugas organisasi, jika dapur buat keluarganya tidak ngebul," sambungnya.

Selanjutnya Dede juga menjelaskan bahwa sampai saat ini alhamdulillah semua dedikasi GNPK RI Jawa Barat dalam memberikan pelatihan keterampilan buar masyarakat tidak pernah memungut biaya, alias gratis.

"Sebagai contoh pelatihan yang sama (Pijat Tradisional) yang pernah diikutinya di dalam atau luar negeri memakan biaya jutaan rupiah, belum termasuk ongkos tiket pesawat dan hotel untuk penginapan," jelasnya.

"Tetapi di GNPK RI Jawa Barat untuk pelatihan tersebut tidak dipungut biaya agar banyak peserta yang bisa ikut, sehingga mereka bisa menjadi tenaga produktif untuk bisa menghidupi diri dan keluarganya," tambahnya.

ia mengatakan apalagi seiring dengan meningkatnya turis nusantara dan turis mancanegara yang berkunjung ke objek – objek wisata di tanah air, menuntut adanya pemenuhan pelayanan jasa pijat tradisional yang profesional.

Menurutnya dalam bisnis tidak boleh kehilangan momentum, jadi masyarakat sejak dini harus dibekali keterampilan sehingga benar – benar siap menghadapi realitas persaingan yang semakin ketat. Peserta pelatihan tidak sekedar dibekali ilmu (teori) saja, tetapi juga prakteknya.

"Bahkan setelah selesai mengikuti pelatihan harus langsung mengikuti ujian teori dan ujian praktek yang sangat ketat guna memenuhi standar kompetensi yang diinginkan. Peserta yang tidak lulus ujian, diberi kesempatan untuk mengikuti ujian perbaikan di waktu yang lain," ungkap Dede.

Dia menuturkan ada banyak jenis pelatihan yang sudah pernah dilakukan selama ini, seperti pelatihan keterampilan tata rias, pengelolaan koperasi profesional, motivasi wirausaha, kerajinan tangan dan lain – lain.

"Bahkan yang terbaru akan ada lagi pelatihan Ajudan/ ADC, pelatihan psikologi kepribadian, dan lain – lain. Intinya GNPK RI Jawa Barat dan RUMPPI fokus pada peningkatan kualitas SDM Indonesia, sebab SDM merupakan kunci keberhasilan segalanya," tandasnya.


Penulis : Winan
Editor : Anan Felicio

Tag :

CURHAT RAKYAT

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu