Jum'at, 10 Januari 2025

Mengkaji Kriminalitas dan Hukumannya dalam Pendekatan Neurosains

Mengkaji Kriminalitas dan Hukumannya dalam Pendekatan Neurosains

SOSIAL
25 Oktober 2019, 10:47 WIB

CuplikCom25102019104841-IMG_20191025_104405.jpg

Dede Farhan Aulawi. (Foto: istimewa)

Cuplikcom - Bandung - Sangat menarik membaca karya ilmiah Prof. Owen Jones seorang pakar bidang hukum dan biologi, dan René Marois seorang ilmuwan ahli syaraf dan psikologi.

Mereka bersama mahasiswanya yang bernama Joshua Buckholtz memindai otak subjek dengan teknik yang sangat sensitif yang disebut pencitraan resonansi magnetik fungsional atau fMRI.

Tujuannya adalah untuk melihat bagaimana otak diaktifkan ketika seseorang menilai apakah seseorang harus dihukum karena tindakan berbahaya dan seberapa parah individu tersebut harus dihukum.

Terkait hal tersebut, salah seorang Dewan Penasihat Neuro Leadership Indonesia Dede Farhan Aulawi yang dihubungi melalui saluran selulernya, Jumat 25 Oktober 2019 di Bandung mengatakan bahwa dengan pemindai fMRI kita bisa membaca skenario di layar komputer untuk menggambarkan seseorang yang melakukan tindakan kriminal yang bisa dibilang bervariasi.

"Dengan setiap skenario yang muncul, peserta menentukan seberapa parah untuk menghukum protagonis skenario pada skala 0 (tidak ada hukuman) hingga sembilan (hukuman ekstrem)," paparnya.

"Terkadang ada keadaan khusus atau informasi latar belakang tentang mengapa orang itu bertindak seperti dia. Apakah dia dipaksa? Apakah dia merasa terancam? Apakah dia sakit jiwa? ," imbuhnya.

"Intinya, mencari aktivitas otak yang mencerminkan bagaimana orang-orang beralasan tentang perbedaan dalam skenario," kata Dede menegaskan.

Selanjutnya Dede juga menambahkan bahwa para peneliti menemukan bahwa aktivitas di bagian analitik otak, yang dikenal sebagai korteks prefrontal dorsolateral, melacak keputusan apakah seseorang pantas dihukum atau tidak, tetapi yang menarik tampaknya relatif untuk memutuskan berapa banyak untuk dihukum.

Sebaliknya, aktivitas di daerah otak yang terlibat dalam pemrosesan emosi, seperti amigdala, melacak berapa banyak subjek yang memutuskan untuk menghukum.

"Hasil ini meningkatkan kemungkinan bahwa respons emosional terhadap tindakan kriminal dapat menjadi tolok ukur untuk menilai hukuman yang layak. Jadi sangat menarik ketika kita mengkaji perilaku kriminal dan hukuman yang pantas diberikan bagi pelakunya berdasarkan pendekatan ilmu neurosains ini," ucapnya.

"Memang tidak mudah dalam mempelajarinya karena diperlukan pengetahuan dan wawasan yang luas di bidang hukum dan sistem syaraf manusia. Tapi yang jelas, sekali lagi sangat menarik untuk dipelajari agar penegakan hukum bisa dilakukan secara lebih berkeadilan," tutupnya.


Penulis : Winan
Editor : Anan Felicio

Tag :

CURHAT RAKYAT

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.