Eddy Masyhudi saat kunjungi warga pinggiran Indramayu di Sukagumiwang (Cuplikcom/ist)
Cuplik.com - Indramayu - Mengisi tahun baru Cina, Imlek 2571, Bakal Calon bupati Indramayu, Eddy Masyhudi yang mendaftar melalui PDI Perjuangan, temui warga pinggiran Indramayu dengarkan soal nasib perlindungan TKI atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan keluarganya.
"Hari libur, saya manfaatkan untuk bertemu dengan masyarakat. Alhamdulillah, meski hujan, warga tetap memberikan sedikit waktu untuk bisa bertemu. Indramayu pemasok TKI terbanyak di Jawa Barat bahkan Indonesia, apalagi di desa ini paling rata-rata banyak yang ke luar negeri untuk mengadu nasib," ujar Eddy Masyhudi saat mengunjungi warga di blok Boros Desa Gunungsari Kecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Sabtu (25/01/2020).
Eddy Masyhudi mengatakan kunjungannya ke blok Boros, Desa Gunungsari, Kecamatan Sukagumiwang, Kabupaten Indramayu untuk menguatkan silaturahmi dengan masyarakat sekaligus mendengar keluhan yang ada di masyarakat.
Menurut Eddy, para TKI atau PMI dan keluarganya sangatlah rawan terjadi permasalahan, selain harus dilindungi mulai dari pra penempatan, saat penempatan, sampai pada pasca penempatan, pemerintah daerah juga harus hadir untuk membuatnya aman dan nyaman.
"Setidaknya harus ada koordinasi yang jelas hingga ke tingkat Desa, RW, bahkan RT. Jadi mereka harus dilindungi sejak dini," jelas Eddy.
Eddy juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah menyempatkan waktunya untuk bertemu dan bertukar pikiran dengannya.
Sementara itu warga setempat, Sunipah, mengaku senang bisa bertemu dengan bakal calon bupati dari PDI-P tersebut. Warga mengaku, Eddy Masyhudi merupakan sosok pemimpin yang mau dekat dengan masyarakat.
“Beliau sudah datang, ngobrol ringan dengan kami. Banyak bercerita tentang berbagai hal. Kami sangat senang bisa bertemu,” tandas Sunipah.