Ilustrasi (liputan6.com)
Cuplikcom - Indramayu - PDI Perjuangan optimis akan terjadi koalisi besar dan siap melawan secara head to head (duel) dengan petahana Golkar pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) Indramayu 23 September 2020 mendatang. Hal itu ditegaskan menepis isu adanya kemungkinan terjadi tiga Paslon atau lebih.
"Ya optimis. PDI Perjuangan bersama koalisi besar nanti, siap melawan partai petahana yang diusung Golkar secara head to head," ujar Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (BP Pemilu) PDI Perjuangan Indramayu, Nanang K Mahasastra, Selasa (04/02/2020).
Nanang menjelaskan, terjadinya head to head pada Pilbup Indramayu 2020, merupakan aspirasi mayoritas masyarakat Indramayu yang menghendaki perubahan kepemimpinan yang sudah 20 tahun tak pernah ganti rezim.
"Nah dalam konteks inilah, PDI Perjuangan sebagai partai pelopor, terus memperkuat aspirasi rakyat yang menghendaki perubahan. Maka kami pastikan PDI Perjuangan tidak akan mengambil opsi berkoalisi dengan Golkar," tegas Nanang.
Terkait isu yang memprediksi terjadi Paslon tiga atau lebih, dan isu munculnya calon independen, Nanang menegaskan tidak ada ganjalan secara psikologis dan politik dengan wacana munculnya calon independen.
"Sebab secara kultural juga bisa saya pastikan, kader PDI Perjuangan solid memenangkan siapapun nanti yang direkomensasi DPP Partai bersama koalisi," jelas Nanang.
Oleh karenanya, PDI Perjuangan optimis, para kadernya di bawah tidak akan berpengaruh oleh siapapun meski mengatasnamakan perubahan, para kader dan simpatisan tetap solid untuk melawan secara head to head dengan petahana.
"Kami meyakini kader kami di bawah tidak akan tergerus oleh siapapun, atau dalam terminologi politik PDI Perjuangan, kita akan tegak lurus," tutup Nanang.