Pakar Psikolog Dr. Susanti Tjahja Dini, MPd (cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Tumbuh kembang anak berdampingan dengan kecanggihan teknologi yang memang memiliki dampak positif dan negatif apakah akan mempengaruhi tingkah laku anak? Bagaimana mengatasinya? Berikut tiga tips utama ulasan dari ahli psikologi anak dalam mendidik anak di era digital.
Pakar Psikolog Dr. Susanti Tjahja Dini, MPd memaparkan, yang dibutuhkan anak-anak ketika mereka tumbuh adalah kehadiran dan kasih sayang orangtua untuk senantiasa mendampingi serta memonitor anak.
Menurutnya, di era digital saat ini, gadget sangat mempegaruhi pikiran anak. Dampak positif dengan penggunaan gadget anak akan lebih mudah dalam mendapati akses informasi kapan pun dan dimana pun. Sementara ampak negatifnya dapat kecanduan, malas belajar, menjadi pribadi yang individual, dan merusak mental anak, tidak suka untuk bersosialisasi.
Oleh karenanya, Dr. Susanti memberikan tiga tips utama dalam menangani anak di era digital, khususnya agar anak memiliki karakter yang kuat sejak dini, sehingga sangat dibutuhkan perlu peran orangtua untuk membentengi anak
dari pengaruh teknologi.
Berikut ulasan singkat 3 (tiga) tips menurut dokter Susanti:
1. Menjadi Orang tua yang Berkualitas
Orang tua berkualitas bukan pada tinggi rendahnya pendidikan, namun bagaimana orang tua mampu memahami anak, sehingga perlu ada upaya orang tua untuki menambah wawasan, sebagai modal dalam mendidik anak, sehingga menjadikan orangtua yang berkualitas seperti, mendidik anak sesuai dengan tumbuh kembang di usianya.
Wawasan orang tua yang dimaksud memahami dan mengikuti perkembangan yang sedang trend, termasuk perkembangan teknologi.
2. Pengasuhan Secara kontan
Menurut Psikolog Dr. Sri Susanti TjahjaDini,. M.Pd, orang tua harus Kontan jangan menyicil. Kontan maksudnya langsung dan menyicil setengah-setengah dalam mendidik anak.
Sebagai orang tua jangan biarkan anak untuk belajar sendiri, dan harus ada simulasi tentang cara pembelajaran yang baik, seperti speak up, melakukan komunikasi dua arah antar anak dengan orangtua, sehingga anak dapat memahami apa yang di ajarkan oleh orang tua, begitupun sebaliknya orang tua tahu perkembangan anak.
3. Mencari Mitra
Dalam pengasuhan anak, harus menjalin mitra, seperti menjalin hubungan Baik dengan sekolah, guru, sehingga orang tua dapat mengetahui perkembangam anak di lingkungan Sekolah.
Dokter Susanti berpesan, jauhkan dari tindakan akselerasi-akselerasi kepada anak seperti memberikan gadget, sebisa mungkin alihkan dengan memberikan mainan tradisional atau sebagainya sehingga anak akan terbiasa., anak membutuhkan kasih sayang bukan gadget, Semoga bermanfaat.