Sesepuh Indramayu, H Jahidin (cuplikcom/nadiyah)
Cuplikcom - Indramayu - Menjelang Pilkada 2020 Sejumlah Bakal Calon Bupati (Balon) Indramayu melakukan beberapa cara untuk menjadi orang nomor satu di Kabupaten Indramayu. Selain temui warga, pasang baliho, atau menyebar publikasi untuk meraih simpati warga, juga mendatangi sesepuh untuk meminta restu.
Salah satunya, H Jahidin, seorang sesepuh Indramayu yang diakui sangat berpengaruh dan berpengalaman di dunia politik, Ia mengakui menjelang pilkada, dirinya ditemui beberapa Bakal Calon.
Diketahui H Jahidin sejak pasca reformasi aktif terjun di dunia sosial dan politik, salah satunya ia adalah tokoh paling berpengaruh dan berjasa atas mantan bupati Indramayu dua periode Irianto MS Syafiuddin alias Yance, sayangnya Ia merasa dibuang begitu saja, sehingga usulannya untuk membangun Indramayu tak pernah didengar. Ia juga pernah menjadi anggota DPR RI pada 1999-2004.
"Momen Pilkada Indramayu 2020 harus menjadi gerbang pembuka perubahan daerah" ujarnya saat ditemui di kediamannya di desa Sleman kecamatan Sliyeg Kabupaten Indramayu, Kamis (12/3/2020) malam.
Dirinya enggan menyebutkan secara pasti siapa saja nama bakal calon tersebut. Hanya saja, kedatangan mereka diketahui guna meminta restu serta pendapat jika kelak terpilih dalam pilkada 2020.
Selain itu, Jahidin mengatakan, perlu diakui sekarang ini kabupaten Indramayu termasuk dalam daerah yang tertinggal di provinsi Jawa barat.
"Dan itu harus menjadi dasar pemikiran para calon bupati ketika nanti terpilih," lanjutnya.
Sementara untuk masyarakat, Jahidin Meminta untuk lebih jeli dalam memilih pemimpin yang mampu memberikan dampak perubahan yang lebih baik terhadap kondisi Kabupaten Indramayu sekarang ini.