Kamis, 9 Januari 2025

Pernah Ketemu Bupati Karawang, 11 Anggota Hipmi Indramayu Baru Akan Ikuti Rapid Test Covid-19 Besok

Pernah Ketemu Bupati Karawang, 11 Anggota Hipmi Indramayu Baru Akan Ikuti Rapid Test Covid-19 Besok

SOSIAL
29 Maret 2020, 13:15 WIB

CuplikCom29032020131722-IMG-20200321-WA0069.jpg

Deden Bonni Koswara, Jubir Covid-19 Kab Indramayu (Cuplikcom/ist)

Cuplikcom - Indramayu - Setelah Bupati Karawang dinyatakan positif Covid-19. 11 anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Indramayu yang saat itu hadir bersama bupati Karawang pada Musda Hipmi 9 Maret lalu. Hingga saat ini belum juga dilakukan rapid test corona. Meski begitu Gugus Tugas baru akan melakukannya pada besok Senin (30/3).

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Boni Koswara, mengatakan, pihaknya akan melakukan test rapid bagi 11 anggota HIPMI Indramayu yang beberapa hari kemarin turut hadir pada kegiatan Musda HIPMI Propinsi Jawa Barat.

“Sudah terjadwal untuk test rapid bagi almuni Musda HIPMI Jabar dilakukan Senin besok,” kata Deden kepada media, Minggu(29/3/2020).

Kepastian jadwal test rapid, kata Deden, sudah dikordinasikan bersama Ketua BPC HIPMI Kabupaten Indramayu terkait agenda tersebut, bahkan kesiapan 11 anggota untuk mengikuti test sudah disosialisasikan.

“Untuk mengurangi kerumunan, mereka akan dilakukan test rapid di Labkesda Dinkes Indramayu, sesuai lokasi data OPD dan PDP melibatkan petugas Puskesmas,” tuturnya.

Sementara itu, jadwal pemeriksaan rapid test oleh Dinkes Indramayu, terhadap 11 anggota HIPMI Indramayu ini, dinilai lambat, pasalnya intruksi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil disinyalir tidak dipatuhi dengan cepat, padahal seluruh alumni Musda HIPMI Jawa Barat, dinyatakan masuk kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP) kategori A yang harus segera ditindak lanjuti.

“Itulah yang saya katakan tidak serius, arahan Gubernur peserta Musda HIPMI di Karawang masuk ODP kategori A. Intruksinya agar segera koordinasi dengan Dinkes dan segera dilakukan pemeriksaan. Masa sampai 1 minggu baru dapat jadwal peneriksaan,” kata salah satu peserta Muda HIMPI Jabar.

Seperti diketahui, sekitar 11 anggota Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, yang hadir dalam musyawarah daerah (Musda) HIPMI Jawa Barat di Kabupaten Karawang pada 9 Maret 2020 lalu, menjalani isolasi mandiri. Keputusan ini diambil karena mereka belum bisa menjalani rapid test terkendala ketiadaan alat.

Ketua BPC HIPMI Kabupaten Indramayu, Akhmad Mujani Nur, mengatakan 11 anggota yang hadir dalam Musda Karawang telah mengisi kuesioner untuk mengikuti tes virus corona (Covid-19) di Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu.
"Namun sampai hari ini kami belum mendapatkan pemberitahuan kapan akan dilakukan (rapid test) karena dari Dinas Kesehatan (Indramayu) mengatakan belum memiliki alat rapid test," kata Mujani kepada wartawan, Kamis, 26 Maret 2020.

Mujani mengungkapkan, pada acara pembukaan saat Musda HIPMI itu, ia sempat bertatap muka dan bersalaman dengan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana dan juga dengan para calon Ketua Umum HIPMI Jabar.
"Saya sempat bersalaman dengan Bupati Karawang dengan juga kami bertatap muka dengan para calon Ketua HIPMI Jabar," kata Mujani.

Sekembalinya dari acara tersebut, empat orang anggota kondisi kesehatannya saat ini kurang baik.

"Ada yang meriang, batuk dan pilek,tapi mudah-mudahan bukan karena terpapar Covid-19 ya," ujar Mujani.

Mujani mengatakan, sambil menunggu kepastian dari Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu mengenai pelaksanaan rapid test, untuk sementara waktu selain isolasi diri, 11 anggota BPC HIPMI Indramayu melakukan pengobatan sendiri.

"Kami patuh dengan anjuran pemerintah sehingga kami mengisolasi diri. Dan bentuk pengobatan yang kami jalani ya pengobatan ala kami sendiri, ya isolasi diri, jaga imunitas dan lainnya," tutur Mujani.

Mujani berharap pemerintah bisa segera memfasilitasi mereka agar dapat mengambil langkah penanganan yang tepat. Pihaknya pun siap menjalankan apa yang dianjurkan oleh pemerintah
"Jangan sampai kami dibingungkan dengan langkah penanganannya,seperti apa," kata Mujani.

Selain itu Pemerintah juga diharapkan dapat melakukan langkah-langkah pencegahan Covid-19, tidak hanya sebatas memberikan himbauan di media-media.

"Seperti di Kabupaten Indramayu, ada Pusat Information Covid-19, tapi kalau saya tanya dengan beberapa pertanyaan saya tidak bisa dijawab," kata Mujani.


Penulis : Andrian Supendi
Editor : Almak

CURHAT RAKYAT

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah