Jum'at, 10 Januari 2025
Tim SAR Gabungan saat giat mencari korban tenggelam di hari ketujuh (cuplikcom/Wasnaroh)
Cuplikcom - Indramayu - Hingga hari ke tujuh, korban tenggelam bersama motor yang dikendarainya belum juga ditemukan. Tim Search And Rescue (SAR) Gabungan akhirnya memutuskan untuk menghentikan pencarian korban. Meski begitu Polres Indramayu melalui Polsek Tukdana mengaku akan tetap pantau untuk terus mencari jenazah korban bilamana ditemukan.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Satpolair Polres Indramyu, Basarnas Cirebon, BPBD Kab Indramayu, Polsek kecamatan Tukdana, dan relawan lainnya, melaksanakan giat SAR orang tenggelam, sudah memasuki hari ke tujuh untuk menyisir pencarian korban di Sungai Cimanuk Kab Indramayu, Rabu (8/4/2020).
Sebelumnya, tujuh hari lalu pada Kamis 2 April 2020 sekitar pukul 09.30 wib, telah terjadi peristiwa seorang pengandara sepeda motor yang akan menyeberangi Sungai Cimanuk dari arah Kertasemaya menuju Bangodua menggunakan perahu tambangan, namun pada saat naik ke atas perahu, laju sepeda motor tidak terkendali, sehingga korban berikut sepeda motornya bablas terjun ke Sungai Cimanuk dan tenggelam, sampai saat ini korban masih dalam pencarian tim SAR.
Pencarian sejak hari pertama dimulai dari arah hilir Sungai Cimanuk di Bendungan Karet Bangkir Desa Sindangkerta Kecamatan Lohbener, terus menyusuri arus sungai dengan menggunakan 3 (tiga) unit LCR hingga menuju lokasi TKP (tambangan Perahu) Desa Beduyut Blok Pulo Cangak Kecamatan Bangodua Kabupaten Indramayu (kurang lebih 15 Km).
Namun korban sampai saat ini masih belum ditemukan, dan giat SAR orang tenggelam hari ini dinyatakan selesai/ditutup oleh Kepala Basarnas Cirebon yang didampingi Kapolsek Tukdana di hadapan perwakilan keluarga korban dan aparat desa.
Meskipun giat SAR orang tenggelam di sungai Cimanuk dinyatakan selesai, namun dari Satpolair Polres Indramayu dan personel Polsek Tukdana tetap memantau dan memonitor bilamana sewaktu-waktu jenazah korban ditemukan, akan segera dilakukan proses evakuasi.
"Kita juga akan terus pantau sampai korban ditemukan," tutur Kapolsek Tukdana AKP Sunardi SH.
