Tambak ikan di Indramayu terendam air rob (Cuplikcom/Taufid Chaniago)
Cuplikcom - Indramayu - Air rob genangi tambak ikan di Desa Pabean Ilir Dan Totoran Kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu. Banyak petani tambak mengalami kerugian ratusan juta bahkan milyaran rupiah.
Air pasang dari laut Tiris menggenangi banyak tambak ikan di desa Pabean Ilir dan Totoran. Hal tersebut mengakibatkan kerugian ratusan juta sampai milyaran kepada para petani tambak, Kamis (4/6/2020).
Salah seorang petani tambak ikan, Nisem, menyatakan bahwasanya genangan air rob kali ini menyebabkan kerugian ratusan juta ditambak ikan yang dimiliki.
"Saya mengalami kerugian 100 juta lebih," tutur Nisem kepada Cuplikcom.
Menurut Nisem tambak ikan yang dimilikinya sudah saatnya untuk dipanen.
"Tambak ikan saya sudah saatnya dipanen, akan tetapi secara mendadak air laut pasang dan menggenangi tambak dengan cepatnya," jelasnya
Sementara itu Kepala Dusun Desa Pabean Ilir, Tasiman, mengungkapkan kerugian tersebut dialami oleh banyak petani tambak ikan.
"Para Petani tambak ikan di Desa Pabean Ilir mengeluh karna ikan hilang terbawa air laut dimasa panen," ungkap Tasiman.
"Musibah kali ini berdampak kerugian belasan milyar kepada petani tambak ikan yang berada di Desa Pabean Ilir," imbuh Tasiman.
Tasiman memperkirakan kerugian yang dialami oleh petani tambak ikan di Desa Pabean Ilir sekitar belasan milyar, menurut data yang dimilikinya.