Jum'at, 10 Januari 2025

Kepgub Jabar, GP Ansor: Bukti Pemprov Jabar Abaikan Pendidikan Pesantren

Kepgub Jabar, GP Ansor: Bukti Pemprov Jabar Abaikan Pendidikan Pesantren

SOSIAL
15 Juni 2020, 17:23 WIB

CuplikCom15062020172631-20200615_171855.jpg

GP Ansor kabupaten Indramayu (Cuplikcom/ist)

Cuplikcom - Indramayu - Gerakan Pemuda (GP) Ansor tolak kebijakan gubernur Jawa Barat yang dianggap memberatkan pesantren terkait pencegahan dan penanganan Covid-19, pihaknya menilai Pemprov Jabar telah abaikan pendidikan pesantren, sebab, mestinya memberikan solusi, bukan malah mengancam dengan sanksi.

Hal itu diungkapkan dalam rangka Menyikapi kebijakan Pemprov Jawa Barat melalui Keputusan Gubernur Nomor 443/Kep.321-Hukham/2020 tentang Protokol Kesehatan untuk Pencegahan dan Pengendalian Covid 19 di Lingkungan Pondok Pesantren.

"Harusnya Pemprov Jabar memberikan solusi, bukan malah memberikan ancaman sanksi," ujar Ketua GP Ansor Kabupaten Indramayu, Edi Fauzi kepada media, Senin (15/6/2020).

Edi memaparkan, kebijakan tersebut dianggap telah mengabaikan dunia pendidikan di pesantren, padahal pesantren merupakan basis untuk mencetak generasi bangsa yang berbasis moral.

"Lha ini kok malah diancam-ancam, diberat-berat, malah suruh nyiapin sarana dan prasarana. Ini bukti Pemprov Jabar tidak peduli pesantren di masa pandemi Covid-19," kesal Edi.

Oleh karenanya, pihaknya mendesak dengan serius, agar pemerintah provinsi Jawa Barat segera mencabut keputusan gubernur tersebut.

"Saya juga punya pesantren, tolong jangan tambah beban kami. Jangan bikin tambah panik. Tolong cabut kebijakan itu segera," tegasnya.

Selain itu, Edi juga menambahkan, mestinya Pemprov Jawa Barat mengajak kiyai pimpinan pondok pesantren untuk membahas masalah tersebut secara bijak bila perlu kasih bantuan fasilitas kepada pesantren agar bisa menerapkan standar kesehatan.

Daripada, lanjut Edi, bikin kisruh, mending gubernur fokus saja pada suksesi program pengaman sosial seperti Bansos, sebab di lapangan diduga banyak penyelewengan dan dimanfaatkan oleh oknum tertentu untuk kepentingan bisnis dan politik semata.

"Daripada ngancam-ngancam pesantren, lebih baik urusi tuh distribusi Bansos yang berpotensi melahirkan korporasi koruptif, monopoli bisnis, dan mematikan UMKM," tandas Edi.


Penulis : Ayih
Editor : Almak

CURHAT RAKYAT

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu