Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kab. Indramayu Tati Rahmawati (Cuplikcom/Taufid)
Cuplikcom - Indramayu - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Indramayu, memaparkan terkait anggaran Bantuan Sosial (Bansos) Covid-19 senilai Rp25,3 miliar (Rp25.336.839.380), diperuntukkan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terkena dampak pandemi Covid-19.
Sekretaris DKP Indramayu, Tati Rahmawati mengatakan, Bansos tahap pertama bagi warga masyarakat yang terdampak Covid-19 sudah tersalurkan sebanyak 24.914 KPM dengan nominal Rp12,5 miliar, namun untuk Bansos tahap kedua belum seluruhnya tersalurkan yang mana telah menghabiskan anggaran Rp12,5 miliar.
"Sampai saat ini untuk Bansos tahap dua, ada sekitar 265 Keluarga Penerima Manfaat yang belum tersalurkan," kata Tati kepada Cuplikcom, Rabu (15/7/2020).
Bantuan Sosial yang dibagikan senilai Rp500 ribu per KPM, dengan rincian berupa paket sembako senilai Rp350 ribu dan uang tunai Rp150 ribu. Paket sembako antara lain, beras 20 kg, minyak goreng, kecap, ikan asin, mie instant, dan ikan kaleng.
"Karena ada KPM yang tidak hadir pada saat penyaluran Bansos dan tidak berada di rumah," jelasnya.
Tati pun menuturkan, bahwasanya penyaluran Bansos yang dilakukan DKP teknisnya kepada KPM secara langsung, namun ketika di lapangan pihaknya diperbantukan oleh pihak pemerintah Kecamatan maupun pihak pemerintah desa dalam penyaluran Bansos Covid-19.
Tati menambahkan, rencananya di bulan Juli ini akan ada Bansos Covid-19 tahap selanjutnya kepada masyarakat terdampak Covid-19, namun belum diajukan.
"Rencana ada (Bansos tahap tiga), tapi belum diajukan, masih selesaikan yang tahap Juni adm-nya," pungkasnya.
Diketahui anggaran Bansos tersebut berasal dari hasil refocusing APBD Indramayu 2020 terkait Covid-19, seluruhnya Pemkab Indramayu menganggarkan Rp196,6 miliar, terdiri dari:
1. Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp100,5 miliar,
2. BOK Dinas Kesehatan sebesar Rp15 miliar,
3. BLUD RS Pantura MA Sentot Patrol Rp10 miliar,
4. BLUD RSUD Indramayu Rp35 miliar,
5. BLUD Puskesmas Rp35 miliar,
6. BPBD Rp950 juta, dan
7. Diskominfo Rp199 juta.
Sementara untuk Bansos itu diambil dari alokasi BTT Rp100,5 miliar, disebutkan sebelumnya, sejauh ini sudah terealisasi lebih dari Rp39,8 miliar, sehingga anggaran BTT masih tersisa sekitar Rp60,7 miliar.