Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto Mengikuti Simulasi Pemungat Suara (Cuplik.com/ M.Riko Indrianto)
Cuplikcom-Jakarta-Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) menggelar simulasi pemungutan suara untuk Pilkada 2020 di Kantor KPU Pusat di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (22/7). Simulasi berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya, karena dilakukan dengan protokol kesehatan ketat di tengah pandemi corona.
Simulasi pemungutan suara telah dimulai sekitar pukul 07.00 WIB. Sebelum dimulai, petugas terlebih dahulu menyemprotkan disinfektan di area simulasi.
Kursi-kursi untuk pemilih pun telah diatur berjarak. Petugas-petugas KPPS dan pihak saksi mengenakan alat pelindung diri seperti masker, face shield, dan sarung tangan.
Terlihat di jalur masuk, sudah ada papan yang memuat Daftar Pemilih Tetap (DPT). Petugas KPPS dan petugas ketertiban juga mengikuti sumpah jabatan.
Simulasi dimulai dengan pemilih yang terlebih dahulu dicek suhu badannya dengan thermo gun. Setelah mengisi daftar hadir, pemilih duduk di tempat yang tersedia.
Dalam simulasi tersebut, hadir Ketua KPU Arief Budiman bersama Ketua Bawaslu Abhan, Dirjen P2P Kemenkes Achmad Yurianto, juru bicara Satgas COVID-19 Prof Wiku Adisasmito, hingga Komisioner KPU Ilham Saputra.
Juru Bicara Pemerintah Untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto turut mensimulasikan diri sebagai pemilih. Ia mengikuti rangkaian tahapan, mulai dari mendaftar diri, menunggu dipanggil, mencoblos di bilik suara, hingga diteteskan tinta oleh petugas.
"Kalau menurut saya makin banyak orang dilibatkan, disiapkan model celup lalu lepas. Tapi dari awal dijelaskan, virus ini hanya masuk lewat saluran pernafasan, tidak akan merambat lewat kulit," kata Yuri saat mengikuti simulasi, Rabu (22/7/2020).
Hingga saat ini, simulasi masih terus berlangsung hingga pukul 13.00 WIB. Selama simulasi berlangsung, petugas selalu mengimbau untuk jaga jarak antarpemilih.
Dalam simulasi ini, ada sekitar 500 orang yang berpartisipasi. Mereka terdiri dari pimpinan KPU, petugas-petugas KPPS, dan beberapa tamu undangan seperti perwakilan Bawaslu, DKPP, Komisi II DPR, dan lainnya.