Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha (Cuplik.com/ Ade Lukman)
Cuplikcom-Jakarta-Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research merilis hasil survey terhadap elektabilitas sejumlah tokoh dalam perhelatan Pilpres 2024 mendatang.Hasilnya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih unggul, dan Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha masuk 10 besar.
Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni mengatakan elektabilitas Prabowo sebesar 19,6 persen. Menurut Vivin, elektabilitas Giring memang masih sangat kecil, yakni di bawah 1 persen.
"Dalam pertanyaan terbuka, sebanyak 0,9 persen responden menjagokan Giring Ganesha yang merupakan Plt ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sebagai capres," kata Vivin dalam keterangan tertulis kepada, Cuplik.com, Kamis (27/8/2020).
Namun secara posisi, Giring berhasil menyodok ke urutan terbawah dalam jajaran 10 besar yang banyak dihuni tokoh-tokoh yang sudah kerap muncul dalam sejumlah rilis survey. Berdasarkan survei itu, elektabilitas tokoh lainnya, yakni Ganjar Pranowo (14,3 persen), dan Ridwan Kamil (12,8 persen), di susul oleh Anies Baswedan (10,0 persen), Sandiaga Uno (8,3 persen), Khofifah Indar Parawansa (4,3 persen), dan Tri Rismaharini (3,1 persen). Posisi Giring masih berada di bawah Agus Harimurti Yudhoyono (2,5 persen) dan Erick Thohir (1,1 persen).
(Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto )
Lebih lanjut Vivin menyebut, Giring berhasil mengungguli Mahfud MD (0,7 persen) dan Puan Maharani (0,6 persen). Menurut dia, hal itu mengejutkan karena muncul nama pendatang baru Giring Ganesha sebagai capres dari kalangan anak muda.
Sebelumnya, mantan musisi Band Nidji Giring Ganesha telah mendeklarasikan diri untuk maju dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Sebagai catatan, pertanyaan terbuka berarti responden bebas menyebutkan nama capres tanpa ditunjukkan daftar berisikan nama-nama seperti dalam pertanyaan tertutup.
Meskipun responden yang memilih hanya sedikit, tetapi menunjukkan awareness publik terhadap profil Giring Ganesha. Selain itu, masih ada 13,7 persen nama-nama lain dan tidak tahu/tidak jawab 18,6 persen.
"Jika elektabilitas Giring tetap terjaga, tidak tertutup kemungkinan akan bergerak naik dan menjadi figur yang diperhitungkan. Demikian pula dengan PSI sebagai mesin politik pendukungnya, berpotensi terkerek oleh kenaikan elektabilitas Giring," kata Vivin.
Survei Index Research dilakukan pada 11-20 Agustus 2020 terhadap 1200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Survei dilakukan melalui telepon kepada responden yang dipilih acak dari survei sebelumnya sejak 2018. Margin of error ±2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.