Sabtu, 11 Januari 2025
Komunitas Porcam saat menyerahkan Hand Sanitizer dan Masker ke pihak Ponpes (Cuplikcom/Taufid)
Cuplikcom - Indramayu - Peringati Hari Sumpah Pemuda, Komunitas Sosial Porcam Indramayu berbagi masker dan Hand Sanitizer (HS) di beberapa Pondok Pesantren (Ponpes) wilayah Kabupaten Indramayu dan Cirebon, Rabu (28/10/2020).
Hal tersebut dilakukan Porcam Indramayu atas dasar keprihatinan merebaknya klaster Covid-19 di wilayah Jawa Barat, khususnya di dunia pendidikan Ponpes yang berada di Kabupaten Indramayu dan Kota Cirebon.
Ketua Porcam Indramayu, Biyuah mengutarakan, bahwa, Porcam sangat prihatin akan penyebaran klaster baru Covid-19 di Ponpes Jawa Barat. Oleh karena itu, kegiatan sosial yang dilakukan sebagai wujud kepeduliannya kepada para santriwan dan santriwati yang sedang menuntut ilmu di pondok pesantren.
"Kegiatan bagi-bagi masker dan Hand Sanitizer ini kami lakukan karena prihatin mulai merebaknya klaster baru Covid-19 di Pondok Pesantren," tutur Biyuah.
Lanjutnya, kegiatan sosial yang pelaksanaannya bertepatan dengan momentum Sumpah Pemuda dimasa Pandemi Covid-19 ini, merupakan upaya pencegahan pemaparan virus Corona kepada generasi muda Indonesia khususnya santriwan dan santriwati Ponpes yang berada di Kabupaten Indramayu.
"Bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda ini kami menyengajakan untuk melakukan Baksos yaitu dengan berbagi Masker dan Hand Sanitizer ke Ponpes yang ada di kota Indramayu," Katanya.
Biyuah menjelaskan, ada sekitar 500 paket HS dan masker yang dibagikan ke beberapa Ponpes.
"Ada 500 paket Hand Sanitizer ukuran 100 mili dan 500 masker standar kesehatan yang dibagikan ke beberapa Ponpes di Kabupaten Indramayu," ungkapnya.
"Untuk kegiatan bagi-bagi HS dan masker yang dilaksanakan Porcam Indramayu dananya berasal dari uang pribadi anggota," Imbuh Biyuah.
Biyuah selaku ketua Porcam Indramayu berpesan dan berharap, kepada seluruh masyarakat Indramayu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 ini berlangsung, agar dapat memutus mata rantai penyebaran Virus Corona dan menjadikan Indramayu sebagai zona hijau yang terbebas dari paparan Covid-19.
"Saya selaku ketua Porcam Indramayu berharap Kabupaten Indramayu terbebas dari paparan Covid-19, khususnya di pendidikan Pondok Pesantren, dan saya berpesan kepada seluruh masyarakat Indramayu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19," tutup Biyuah.
Sementara itu, salah satu Pengurus Pesantren Al Urwatul Wutsqo, Ustadz Zaedi, yang beralamat di Jalan Terusan Sindang Indramayu, mengucapkan rasa terimakasih kepada Komunitas Porcam Indramayu yang telah mendermakan HS dan Masker kepada seluruh santriwan dan santriwati.
Diketahui, Komunitas Porcam Indramayu telah membagikan Hand Sanitizer dan Masker kepada empat Ponpes yang berada di Kabupaten Indramayu, yaitu, Pesantren Al Urwatul Wutsqo, Pesantren Hidayatul Ma'arif, Rumah Yatim-Dhuafa Ma'had Urwatul Wutsqo, dan Rumah Yatim Abu Hurairoh.
