Jum'at, 10 Januari 2025
Presiden Pekerja Migran Indonesia (PMI), Talan Budianto saat orasi depan warga Gantar (Cuplikcom/didi)
Cuplikcom - Indramayu - Dinasti Politik tengah ramai dibicarakan publik mulai dari masyarakat hingga politisi, tak terkecuali Presiden Pekerja Migran Indonesia (PMI), Talan Budianto, yang akan membuktikan bahwa masyarakat Indramayu terutama di Kecamatan Gantar akan terlepas dari rezim dinasti.
Perihal itu diungkapkannya dalam acara silaturahmi Calon Bupati Indramayu nomor urut 4, Nina Agustina, yang dihadiri langsung Ketua RAJAWALI, H Ali Wardana, Ketua NDB Center H Heri Isnaeni, di Desa Mekarjaya Kecamatan Gantar, Kabupaten Indramayu, Senin (16/11/2020).
"Kita buktikan kalau kecamatan Gantar lepas dari rezim dinasti," tegasnya.
Ustadz Anto, sapaan akrabnya mengatakan, Nina Agustina akan mengubah Indramayu, namun bukan perubahan dari tidak mendapat Rasdog (bantuan sosial beras dan telur, -red) lalu mendapat Rasdog, namun perubahan yang dimaksud adalah menuju Indramayu lebih bermartabat.
"Ibu Nina Agustina ini juga akan bisa mendatangkan investor untuk membangun Indramayu, karena beliau merupakan sekjen IKFA," terangnya.
Ia mengajak terutama masyarakat Gantar untuk tetap satu barisan mendukung serta memilih pasangan Nina Agustina dan Lucky Hakim.
"Sekali lagi saya sampaikan, mari kita menangkan nomor 4, pasangan Nina Lucky, saya siap menjembatani masyarakat Gantar," tandasnya.
Menanggapi itu, calon bupati Indramayu nomor urut 4 Nina Agustina menegaskan, pihaknya bersama tim sudah komitmen untuk menjadikan kabupaten Indramayu maju dan bisa bersaing dengan daerah lain di provinsi Jawa Barat.
"Kita akan prioritaskan kebutuhan untuk masyarakat dulu, seperti pendidikan gratis, layanan kesehatan, termasuk lapangan pekerjaan," tegas Nina.
