Konferensi Pers Sriwijaya Air SJ182 (Cuplik.com/ Ade Lukman)
Cuplikcom-Jakarta-Proses Identifikasi jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 masih terus dilakukan tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit (RS) Polri. Pada hari ini ada lima orang yang berhasil diidentifikasi.
"Kemudian hasil rekonsiliasi hari ini, berhasil mengidentifikasi korban, sebanyak lima korban," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim), Jumat (15/1/2021).
Rusdi menjelaskan korban pertama yang teridentifikasi bernama Toni Ismail (59). Korban kedua dan ketiga yang teridentifikasi bernama Dinda Amelia (16) dan Isti Yudha Prastika (34).
"Lalu yang keempat atas nama Putri Wahyuni, perempuan berumur 25 tahun. Dan yang kelima atas nama Rahmawati, perempuan berumur 59 tahun," ucapnya.
Dia menambahkan tim DVI menerima 155 kantong jenazah. Sedangkan untuk sampel DNA, tim DVI telah menerima 140 sampel.
"(Sebanyak 140 sampel DNA yang diterima) ini untuk 62 korban. Ini untuk 62 korban. Jadi untuk sampel DNA telah kita terima untuk 62 korban. Jadi sudah lengkap sampel DNA untuk seluruh korban. Rekonsiliasi ini menggunakan sidik jari dan DNA," imbuhnya.
Bila dihimpun, total korban Sriwijaya Air SJ182 yang telah diidentifikasi ada 17 orang. Sebab, kemarin DVI Polri mengumumkan sudah mengidentifikasi 12 korban.
Para korban yang sebelumnya sudah diidentifikasi bernama Okky Bisma, Khasanah, Fadly Satria Satrianto, Asy Habul Yamin, Indah Halimah Putri, dan Agus Minarni. Lalu, korban bernama Riko, Ikhsan Adhan, Supianto, Pipit Piyono, Mia Tresetyani, dan Yohanes Suherdi juga telah teridentifikasi.