(Cuplikcom/ismail)
Cuplikcom - Lampung - Pangeran Naga Bringsang V Ahmad Fajirin dan Paksi-Paksi Marga Dantaran Anjau Silau di Kediaman Ahmad Yusuf (Khadin Makuta Kenyayan Bakauheni) di Desa Bakauheni Kecamatan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan.Rabu (10/03/2021)
Anjau Silau di hadiri empat Paksi Marga Dantaran,Punggawa Marga Dantaran yang di hadiri Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa , Anggota DPRD Provinsi Ahmad Fitoni, Anggota DPRD Lampung Selatan Sadide, GM ASDP Cabang Bakauheni Capt.Solikin, Perwakilan PT.BBJ Bakauheni Tatang,Kepala KSOP Bakauheni, PT.Trimas Bakauheni,Gapasdap,Camat Penengahan,Camat Bakauheni,Camat Ketapang, Kapolsek Penengan,Danramil Penengahan, Beberapa kepala OPD lamsel dan Kades Bakauheni Beserta Aparat.
Sebelumnya Marga Dantaran sudah melakukan prosesi adat anjau silau yang pertama :
1. Di kediam Karya Bukri Karya Tukkok Paksi Tiyuh Desa Penengahan pada selasa 24 Nopermber 2020 yang lalu .
2.Anjau silaw kedua di Paksi Deduk Senin 07 Desember 2020 yang lalu.
3.Anjau silaw ketiga di Paksi Kunyayan Gedung Harta 26 Desember 2020 yang lalu.
4.Anjau silaw keempat dapat di terlaksana di wilayah Bakauheni di laksanakan Pada hari Rabu 10 Maret 2021 hari ini.
Yang Mulia Pangeran Naga Bringsang V Marga Dantaran ,Ahmad Fajirin menyampaikan dalam sambutannya di acara anjau silau .
" Yang Mulia Paksi Tiyuh berikut Punyimbang Pekon Penengahan,Gayam,Tetaan,Paksi Deduk berserta punyimbang Pekon Pisang,Tajaman,Tanjung Heran,Tito Harjo,Paksi Ruguk dan Sumur serta Penyimbangnya,Yang Mulia Pamanda Dalom Singa Langkung,Yang Kami Banggakan Punggawa Bahatur Marga Dantaran, dan mengucapkan terima kasih sudah bisa hadir di anjau silau ke empat di wilayah Bakauheni dan yang Mulia Capt Solikin yang mensupot dan bersernergi dengan kami dengan telah di pasang simbul adat Lampung berupa Kebung di ruang rapat kantor ASDP ,serta peta Marga-Marga di tahun 1930 ," Ucap Ahmad Fajirin
Kedepan semoga antara adat dan pemerintahan maupun swasta lebih erat terjalin sinergitasnya.
Bahwa kami mengundang kepala desa Kuala Sekampung ,karena masuk dalam wilayah geografis Marga Dantaran.
" Secara Geografis Marga Dantaran sangat luas ,berdasarkan pusaka di tulis di tanduk ,tulisan kulak dan kuningan sari serta tertulis tersurat wilayah Marga Dantaran,Pulau Sangiang di belah dua,terus ke Babeluk naik ke Tanjung Ayun -ayun,terus ke hutan larangan di Kekakhik Bidak,terus ke Way Semujud Turun ke Sungai Asahan dan ke Tanjung Purung,sampai ke Pulau Sangiang lagi ,dan juga di peta Lampung Resedente 1930 Tertulis wilayah Geografis Marga Dantaran," Terang Ahmad Fajirin
Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma Dewangsa menyampaikan dalam acara anjau silau kenyayan Bakauheni.
" Dalam acara ini kita harus mengikuti Prokes sesuai anjuran pemerintah di negeri suku Marga Dantaran, Para petinggi propesi anjau silau adalah adat yang harus di lestarikan karena ini adalah silaturahmi,untuk mensatukan suku-suku untuk mempersatukan dan persatuan dan kesatuan suku -suku yang ada di wilayah Marga Dantaran ,dan menyatukan Paksi-paksi , melestarikan budaya untuk mengikat silaturahim dalam wilayah marga dantaran, anjau menjadikan kita satu keluarga ," Ungkap Pandu
Saya ucapkan Selamat kepada empat orang yang sudah di angkat kerabat serta menerima Kikat Hanuang bani dari pangeran, harapan kami semoga kedepan antara Tokoh Adat ,Pemerintaha maupun swasta bisa sama sama bersinergi dalam rangka pembangunan kabupaten yang menjadi gerbangnya pulau sumatera ini” pungkasnya.
Pada Anjau silau tersebut juga dilakukan Prosesi penyerahan Kikat Bani Hanuang kepada empat orang yang di angkat kerabat oleh Pangeran Naga Bringsang V marga Dantaran yaitu GM.ASDP Cab.Bakauheni Capt.Solikin ASDP ,Anggota DPRD Provinsi Wahrul Silalahi, dan dua Kerabat lamban isi lamban balak