Cuplik.Com: Gaza City – Krisis kemanusiaan di Gaza belum menunjukkan tanda-tanda akan usai. Bahkan Israel kini tidak ragu lagi menyasar tembakan ke rombongan bantuan kemanusiaan yang akan masuk ke Gaza.
Seperti dilaporkan Al Jazeera, Kamis (15/1), dentuman bom masih terdengar di segala penjuru Gaza City. Padahal, saat itu merupakan jadwal koridor kemanusiaan, yakni waktu tiga jam per hari yang diberikan Israel bagi para penduduk Gaza untuk mencari makan dan persediaan obat-obatan.
Bahkan, Israel tak ragu menembaki kendaraan badan internasional itu, seperti yang dikatakan Jubir agensi relief PBB, Chris Guiness. “Saya yakin Israel sengaja mengincar kendaraan kami, walaupun bukan termasuk dalam rencana mereka,” katanya.
Pengemudi kendaraan PBB bukanlah target tak dikenal. Sebab mobilnya dilengkapi dengan logo PBB. Kemudian juga bendera berlogo PBB dan lampu sorot besar. Sebelumnya, kendaraan PBB yang digunakan untuk mengangkit pejabat senior PBB di Gaza juga ditembaki.
PBB menyatakan, krisis kemanusiaan di teritori Palestina ini semakin parah, dengan rumah sakit yang hampir ambruk. Demikian pula dengan beberapa fasilitas medis yang semuanya kewalahan menangani korban yang terus bertambah.
Sementara Israel tetap bersikukuh mereka hanya ingin menghentikan roket Hamas yang ditembakkan dari Palestina. Lebih dari selusin roket itu ditembakkan dari Gaza, Rabu (14/1). Sebanyak 13 warga Israel juga tewas, tiga di antaranya warga sipil dan lainnya serdadu.
Sheikh Hamad bin Khalifa Al Thani, emir asal Qatar, Rabu malam mengusulkan pertemuan negara-negara Arab di Doha, Jumat (16/1) demi mengakhiri krisis Gaza. Ia mengaku kecewa dengan kurangnya persatuannegara Arab untuk mengatasi situasi ini.