Sabtu, 11 Januari 2025
Bupati Indramayu Nina Agustina dan Ketua PCNU Indramayu KH Juhadi Muhammad (cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Indramayu - Akhirnya polemik atas viralnya video bupati Indramayu Nina Agustina yang sempat ramai, kini sudah terjawab. Keduanya sudah bertemu, saling bertabayun, saling memaafkan, dan bahkan keduanya juga berkomitmen untuk bersinergi membangun Indramayu ke depan yang Bermartabat.
"Saya memohon maaf jika ada sesuatu hal yang memang menyinggung perasaan dari pak haji Juhadi," tutur Bupati Indramayu Nina Agustina di kediaman Ketua PCNU Indramayu KH. Juhadi Muhammad, Senin (3/5/2021).
Bupati Nina juga berharap kepada masyarakat Indramayu agar ikut mendukung semua kegiatan dan program-program menuju Indramayu Bermartabat. Bahkan Nina juga minta didoakan oleh ketua PCNU terkait kepemimpinannya menjadi Bupati Indramayu.
"Nitip doanya selalu ya pak (haji Juhadi, -red.)" kata Nina.
Sementarta, Ketua PCNU Indramayu KH Juhadi Muhammad menyampaikan apresiasinya karena terlah berkunjung ke kediamannya dalam rangka khusus untuk bertabayun atas video viral di tengah-tengah masyarakat.
"Terimakasih sudah hadir di tempat saya, dan saya pun memberikan maaf apa yang telah disampaikan oleh Ibu. Mungkin ini ada miss komunikasi," tutur kiai Juhadi.
Selain memaafkan dan menyamakan persepsi terkait kesalahpahaman tersebut, Kiai Juhadi juga berharap kepada Bupati Nina Agustina, agar bisa lebih bersinergi dalam rangka membangun Indramayu ke depan yang lebih baik.
"Mudah-mudahan ke depannya kita bersinergi untuk bagaimana membangun Indramayu ke depan, kira-kira bisa Bermartabat dan bisa menjesehterakan masyarakat," pungkas Kiai.
Sebelumnya beredar video yang berdurasi 2,01 menit, terlontar kalimat "Provokator" yang diucapkan oleh Bupati Indramayu, sehingga membuat para kaum nahdiyin mendesak bupati Indramayu untuk meminta maaf dan saling bertabayun antara keduanya. (Baca: Begini Tanggapan PCNU Indramayu ke Bupati Nina)
Baca juga: Praktisi Hukum: Ucapan Bupati Nina Tak Langgar Hukum, Hanya Dipolitisir Pihak Tertentu
Baca Juga: Polemik Video Bupati, GP Ansor Indramayu Inginkan Ada Sinergi Antara Ulama dan Umara
