Jum'at, 28 Februari 2025

Bayi Menderita Gizi Buruk di Blitar

Bayi Menderita Gizi Buruk di Blitar

SOSIAL
15 April 2009, 04:24 WIB
Cuplik.Com - BLITAR: Sedikitnya 21 balita di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mengalami gizi buruk. Saat ini bayi-bayi itu dalam pengawasan ketat Dinas Kesehatan setempat.

Menurut keterangan Kepala Kepala Sub Dinas Bidang Pengembangan dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat Gita Sulastri, bayi gizi buruk itu berasal dari 14 kecamatan. Sebagian besar dari mereka berasal keluarga ekonomi lemah.

"Kita mengetahui ini setelah mendapatkan laporan dari kecamatan. Sebagian besar balita ini mendapat jaminan kesehatan masyarakat. Tapi ada pula yang tidak," ujarnya, Selasa (14/4/2009).

Balita gizi buruk itu diantaranya berasal dari Kecamatan Srengat, Sanan Kulon, Garum, Kanigoro, Wonotirto, Binangun, Wates, Selorejo, Gandusari, dan Kesamben.

Secara medis, menurut Gita, penyebab gizi buruk dikarenakan penyakit penyerta balita, diantaranya infeksi saluran pernafasan (ispa), kelainan syaraf, dan kelainan otak kecil. Minimnya asupan gizi selama bayi berada dalam kandungan ibunya juga menjadi salah satu factor pemicu.

Perbandingan berat badan dengan tinggi badan balita gizi buruk menunjukkan angka minus tiga. Jika tidak sampai angka minus tiga tapi sudah menunjukkan minus, maka balita tersebut masuk kategori kurang gizi.

"Jadi tidak hanya selalu disebabkan minimnya gizi. Tapi juga ada penyakit penyerta," terangnya.

Adapun tanda-tanda klinis balita gizi buruk diantaranya, berat badan minim dengan perut membuncit. Selain itu kulit bayi tidak elastis, termasuk wajah yang muram.

Untuk 21 bayi di Kabupaten Blitar, setelah menjalani penanganan sekira dua bulan, tujuh bayi dinyatakan sudah membaik. Sedangkan 14 balita lainya, menurut Gita, masih menjalani penanganan rutin di puskesmas setempat.

"Yakni memberi paket bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa susu gizi tinggi Entrasol, kepada setiap balita secara rutin," paparnya.

Teknisnya, setiap balita yang termasuk gizi buruk mendapat jatah satu paket untuk 90 kali makan. Dengan jumlah 21 kasus selama dua bulan awal 2009, diakui bahwa jumlah kasus gizi buruk meningkat dibandingkan tahun 2008.

Seperti diketahui, Kabupaten Blitar pada 2008 masuk urutan 16 dari 38 kota/kabupaten se-Jawa Timur yang memiliki kasus balita gizi buruk.

Menanggapi kasus ini, anggota DPRD Kabupaten Blitar, Panoto meminta Dinkes serius dalam melakukan penanganan.

"Jangan sampai ini hanya sekedar lip service karena banyak masyarakat yang tahu," ujarnya.

Penulis :
Editor :

Tag :

CURHAT RAKYAT

Rilis Lagu Terbaru, Miss Merry Riana Ungkap Fakta

Fakta mengejutkan terungkap dari Miss Merry Riana. Siapa sangka Entrepreneur, Investor dan Content Creator ini menyanyikan sebuah lagu rohani? Berawal di akhir bulan Januari 2023, pada saat itu Produser Impact Music Indonesia, Alberd Tanoni meminta Ms

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah