Rabu, 12 Februari 2025

Kemenkes Jawab Tudingan Soal Faskes Indonesia Kolaps Tangani COVID-19

Kemenkes Jawab Tudingan Soal Faskes Indonesia Kolaps Tangani COVID-19

SOSIAL
4 Juli 2021, 08:38 WIB

CuplikCom-Kemenkes-Jawab-Tudingan-Soal-Faskes-Indonesia-Kolaps-Tangani-COVID-19-04072021084005-20210704_083423.jpg

Juru Bicara Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi (Cuplikcom/Nabila Ebivalia)


Cuplikcom-Jakarta-Kementerian Kesehatan angkat bicara perihal pernyataan LaporCovid-19, kelompok pemerhati perkembangan Covid-19 di Indonesia yang menyebut fasilitas kesehatan di Indonesia kolaps menghadapi pandemi.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengemukakan tidak benar apabila fasilitas kesehatan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia mengalami kolaps.

"Kalau dikatakan kolaps tidak betul," kata Nadia saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Minggu (4/7/2021).

Nadia mengemukakan situasi yang terjadi saat ini adalah sejumlah fasilitas kesehatan mengalami kelebihan pasien alias overload lantaran jumlah pasien yang masuk datang di waktu bersamaan.

"Kalau faskes overload betul karena jumlah pasien sangat banyak yang datang pada waktu bersamaan," katanya.

Sebagai informasi, LaporCovid-19 sebelumnya melaporkan bahwa krisis pandemi Covid-19 telah membuat rumah sakit tidak dapat lagi menampung pasien. Hal tersebut diperparah dengan kondisi yang ada.

"Tenaga kesehatan kelelahan, dan bahkan banyak di antara mereka yang terinfeksi Covid-19, serta stok oksigen yang semakin menipis," tulis laporan tersebut.

LaporCovid-19 juga menyampaikan sudah ada 269 pasien isolasi mandiri yang meninggal dunia di luar fasilitas kesehatan. Situasi ini menggambarkan bahwa fasilitas kesehatan di Indonesia sudah kolaps.

Angka 269 orang meninggal dunia ini terus diperbarui berdasarkan laporan yang masuk. Mereka yang meninggal di luar faskes termasuk meninggal dunia saat isolasi mandiri di rumah, saat berupaya mencari fasilitas kesehatan, dan ketika menunggu antrean di IGD RS. Kematian di luar faskes ini terjadi hanya selama sebulan belakangan.

"Fenomena ini menjadi potret nyata kolapsnya fasilitas kesehatan yang menyebabkan pasien Covid-19 kesulitan mendapatkan layanan medis yang layak. Situasi ini diperparah oleh komunikasi risiko yang buruk, yang menyebabkan sebagian masyarakat menghindari untuk ke rumah sakit dan memilih isolasi mandiri," tulis laporan LaporCovid-19


Penulis : Nabila Ebivalia
Editor : Ade Lukman

CURHAT RAKYAT

Ikan gurame terbesar sedunia di Bandung

Ikan gurame ini saya pelihara dari seukuran silet hingga besar seperti ini dalam waktu 5 tahun. Ikan gurame ini jenis bastar & berkelamin betina.

Kemenparekraf Gandeng Merry Riana Group Tingkatkan

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) kembali menjalin kerja sama dengan Merry Riana Group dalam upaya meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) ekonomi kreatif. Kolaborasi ini bermula dari kunjungan Menteri Pariwisata dan E

Workshop Gerabah Sitiwinangun Kabupaten Cirebon

Sitiwinangun adalah nama sebuah Desa yang terletak di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Desa ini sudah lama dikenal sebagai pusat kerajinan gerabah terbesar dan masih bertahan di wilayah Kabupaten Cirebon. Dapat dikatakan kerajinan gerabah Sitiwi

TERBARU LAINNYA

IKLAN BARIS

Ruqyah Islami wilayah Indramayu dan sekitarnya, Hub Ustadz ARI wa 0877-2411-1128
Jasa Foto / Video Wedding dan Prewedding, Live Streaming Indramayu dan sekitarnya, Harga Terjangkau Kualitas Cemerlang. Cuplik Production WA 081312829503
layanan terapi hati ,kesembuhan luka batin,fobia,anxiety ,cemas, hidup sial,tak bahagia ,rezeki seret,psikomatik dan semua yang urusan pikiran ,bisa konsultasi wa 0813 5227 9928 /bang rudy insyaalllah
Hadir FRENDOT jasa pembuatan stiker, kalender, plakat, cetak ID card dan banyak lainnya lokasi depan RS MM Indramayu
Bakso Goyang Lidah depan Gardu Induk Singajaya, menggoda selera. Kualitas Daging Sapi terjamin.