Saat SMP Hidayatun Nasyi'ien Krangkeng Laksana ANBK Secara Mandiri (Cuplikcom/Andrian)
Cuplikcom - Indramayu - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Hidayatun Nasyi'ien Kecamatan Krangkeng Melaksanakan Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun 2021 secara mandiri.
Kegiatan dilaksanakan selama dua hari, Rabu dan Kamis tanggal 6 hingga 7 Oktober 2021, bertempat di SMP Hidayatun Nasyi'ien, Desa Kedungwungu, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Kepala SMP Hidayatun Nasyi'ien yang juga Wakil Sekretaris Majelis Wakil Cabang Nahdlatul 'Ulama Kecamatan Krangkeng, Amin Hidayat mengatakan, SMP Hidayatun Nasyi'ien Krangkeng sebagai salah satu pendidikan formal turut berpartisipasi aktif mensukseskan ANBK Tahun 2021.
"Pelaksanaan ANBK tahun ini merupakan yang perdana setelah pemerintah menghapus pelaksanaan UN,” katanya.
Pihaknya merasa bersyukur, karena SMP Hidayatun Nasyi'ien dapat melaksanakan ANBK tahun 2021 secara mandiri.
“Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang sudah mensukseskan,” ucap Amin.
"Terutama Dinas Pendidikan Kabupaten Indramayu, pengawas pembina sekolah, pengurus yayasan, komite sekolah, yang telah melakukan pembinaan kepada kami, serta seluruh panitia ANBK yang juga telah bekerja secara maksimal," sambungnya.
Amin menerangkan, Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar siswa yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran.
“Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM_red), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar,” terangnya.
Lanjut Amin, Asesmen Nasional perlu dilakukan dengan tujuan meningkatkan mutu pendidikan dan dirancang agar dapat menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar, yakni pengembangan kompetensi dan karakter siswa.
"Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah satuan pendidikan yang efektif," ujar Amin Hidayat yang biasa dipanggil Mas Yayat.
Mas Yayat menyampaikan, sekolah yang belum mampu melaksanakan ANBK harus menginduk pada sekolah yang telah ditentukan oleh dinas setempat.
SMP Hidayatun Nasyi'ien adalah salah satu sekolah yang sudah melaksanakan ANBK secara mandiri.
"Alhamdulillah pelaksanaan ANBK di SMP Hidayatun Nasyi'ien Krangkeng berjalan dengan lancar dan tanpa kendala," tutupnya.