Foto: Bandara Halim Perdanakusuma (Cuplikcom/Nabila)
Cuplikcom-Jakarta-Bandara Udara Halim Perdanakusuma (HLP) Jakarta dikabarkan akan ditutup hingga 9 bulan ke depan.
Maskapai penerbangan Komersil rencananya juga akan dipindahkan ke Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.
Namun rencana ini bukan berarti penghentian operasi selamanya. Ini terkait rencana perbaikan atau merevitalisasi bandara untuk meningkatkan faktor penerbangan dan keselamatan penerbangan.
Hal ini ditegaskan oleh Kementerian Perhubungan melalui Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan Novie Riyanto dalam keterangan resminya di Jakarta, Sabtu.
Novie mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pembahasan intensif dengan Kementerian Pertahanan, TNI Angkatan Udara, Kementerian Keuangan, Angkasa Pura II, serta pemangku kepentingan lainnya.
"Kami sedang siapkan desain sisi udara seperti rekonstruksi runway dan perbaikan sistem drainase. Hal ini sedang kami bahas dengan berbagai pihak," jelasnya, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (6/11/2021).
Novie menjelaskan saat ini berbagi hal yang harus dipersiapkan terkait dampak dari proses revitalisasi yang kurang lebih membutuhkan waktu kurang lebih satu tahun. Hal ini untuk memastikan keselamatan dan pelayanan terbaik yang dapat dipenuhi.
"Masih dalam pembahasan," jelasnya, saat ditanya mengenai kapan revitalisasi ini dilakukan dan dampaknya terhadap jadwal penerbangan di Halim.
Sebelumnya beredar kabar kalau Bandara Halim Perdanakusuma bakal ditutup, hal ini terlihat dari hasil rapat Koordinasi Operasional Bandara yang dipimpin Executive General Manager Angkasa Pura II Marsma TNI Nandang Suarna pada hari Senin 1 November kemarin.
Dalam Salinan rapat itu dijelaskan rencana penutupan ini karena ada perbaikan di bandara dari bulan ini hingga sembilan bulan ke depan. Sehingga bandara harus mempersiapkan segala kemungkinan. Namun belum diputuskan apakah run way akan ditutup secara parsial atau total.
Bandara Soekarno Hatta, Banten disebut akan menerima ada rencana pengalihan reguler jet flight imbas penutupan Halim. Beberapa maskapai juga masih menunggu aturan teknis.