Foto: Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (Cuplikcom/Riko)
Cuplikcom-Jakarta-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penyelidikan terhadap penyelenggaraan Formula E DKI Jakarta.
Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan pihaknya tengah melakukan permintaan keterangan terhadap sejumlah pihak terkait penyelenggaraan Formula E DKI Jakarta.
Langkah itu dilakukan KPK sebagai tindak lanjut pelaporan yang diterima dari masyarakat ihwal penyelenggaraan perhelatan balap mobil listrik itu.
"Betul, KPK sedang meminta permintaan keterangan dan klarifikasi kepada beberapa pihak guna mengumpulkan bahan data dan keterangan ataupun informasi yang diperlukan oleh Tim Penyelidik," jelasnya melalui keterangan tertulis, Kamis (4/11).
Kendati demikian, Ali mengaku tidak bisa menjelaskan lebih lanjut perihal hasil permintaan keterangan tersebut lantaran masih dalam tahap awal.
"Karena masih proses awal pengumpulan bahan keterangan maka materi penyelidikan tidak bisa kami sampaikan saat ini," tuturnya.
KPK pun meminta publik terus mengawal kerja-kerja KPK sebagai unsur pengawasan sekaligus pendukung upaya-upaya pemberantasan korupsi.
Anies Bungkam
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bungkam soal pemeriksaan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta Ahmad Firdaus oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal perhelatan balapan mobil listrik Formula E.
Anies, yang baru saja menghadiri pelantikan pengurus PORDASI DKI Jakarta 2021 di Balai Agung Balai Kota, Jakarta Pusat, langsung melenggang pergi setelah melakukan wawancara singkat mengenai mata acara tersebut.
"Sudah cukup, tidak ada isu lain, ya," ujar Anies sambil memberi isyarat kepada wartawan untuk memberinya jalan pada Jumat, 5 November 2021.
Anies tidak menggubris pertanyaan media seputar pemeriksaan KPK atas program Formula E atau isu di luar mata acara. Ia segera pergi menuju ruangannya yang tidak bisa dimasuki awak media.
Jakpro Siap Kooperatif
Direktur Utama (Dirut) PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Widi Amanasto, menyatakan, Jakpro sebagai pihak penyelenggara Formula E siap bersikap kooperatif dalam pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal dugaan korupsi pada ajang Formula E di Jakarta.
Widi mengatakan, Jakpro menyerahkan sepenuhnya pemeriksaan kepada KPK, termasuk proses permintaan keterangan yang baru-baru ini dilakukan.
PDIP Bersuara
Politikus PDI-P Prasetio Edi Marsudi menganggapi langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyelidiki penyelenggaraan Formula E 2022 sebagai bukti bahwa upaya interpelasi yang sempat diajukan terhadap Pemprov DKI Jakarta beralasan.
“Penyelidikan yang dilakukan KPK terhadap penyelenggaraan Formula E ini menguatkan bahwa niat kami di DPRD menggulirkan hak interpelasi sungguh-sungguh untuk kepentingan publik. Bukan kepentingan politik," ucap Prasetio dalam keterangannya kepada wartawan pada Jumat (5/11/2021) malam.
Sebagai informasi, hanya dua fraksi di DPRD DKI Jakarta yang setuju dengan upaya interpelasi terhadap Pemprov DKI terkait Formula E 2022.
Dua fraksi itu adalah PDI-P dan PSI, dua partai yang sejak awal getol mengambil sikap berseberangan dengan rencana Pemprov DKI menghelat balap mobil listrik itu.