(Zulhalim. Cuplikcom)
Cuplikcom--Tanggamus-Pemerintah Pekon, Sripurnomo,Kabupaten Tanggamus, salurkan bantuan Langsung tunai(BLT DD)kepada 94 keluarga penerima manfaat (KPM)tahap sebelas duabelas dari dana desa dua bulan sekali gus.(29/11/2021)
Pembagian bantuan
langsung tunai (BLT) tahap empat dari dana desa (DD) langsung di berikan kepada 94 warga yang layak menerima, Bertempat di balai Pekon Sripurnomo.
Ilmuddin, selaku kepala Pekon memimpin langsung kegiatan pembagian BLT yang bersumber dari Dana Desa dan didampingi oleh Babinsa,pendamping lokal Desa(PLD)BHP,Sekdes,beserta perwakilan dari kecamatan setempat, dan seluruh jajaran aparatur pemerintah Pekon Sripurnomo
Kegiatan terpantau berjalan dengan sangat kondusif dan tetap di berlakukannya Protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat.
Ilmuddin,selaku kepala Pekon Sripurnomo menyatakan bahwa hari ini Pemerintah Pekon Sripurnomo membagikan Bantuan Langsung Tunai yang bersumber dari Dana Desa, Kepada masyarakat yang berhak mendapatkan Bantuan, sangat diprioritaskan bagi Warga yang benar benar Layak untuk menerima.
“Alhamdullilah hari ini Pekon Sripurnomo ,melaksanakan pembagian BLTDD kepada 94(KPM)pada tahap empat dari dana desa dari bulan 11 ,12 dan merujuk pada peraturan, pembagian BLTDD akan di bagikan tiap bulan dan ini sudah tahap ke empat,senilai Rp.300.000 perbulan selama dua bulan per(KPM) mendapatkan 600.000,
harapan saya kepada masyarakat yang menerima bantuan supaya di pergunakan untuk kebutuhan sehari-hari", harapnya.
Ilmuddin, juga menyampaikan rasa terimakasih nya kepada pemerintah Daerah dan pemerintah pusat atas terialisasinya bantuan untuk warga yang tidak mampu.
Ditempat yang sama Jumini, warga Pekon Sripurnomo sangat merasa berterima kasih atas bantuan yang di berikan.
”terimakasih saya ucapkan kepada Bapak Ilmuddin,selaku kepala Pekon Sripurnomo atas di berikan nya BLTDD kepada saya dan warga yang berhak menerimanya, semoga ini dapat membantu untuk kebutuhan sehari-hari",ungkapnya.
Dalam penyaluran BLT DD sesuai penerapan Protokol kesehatan yang sangat ketat sesuai anjuran Pemerintah,berjalan dengan lancar dan kondusif dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.