Puting Beliung Terjang 200 Rumah di Parigi Moutong

Cuplik.com - Palu: Ratusan rumah dan sebuah sekolah di Lima Desa di Kecamatan Siniu, Kabupaten Parigi Moutong—100 kilometer dari Palu, Sulawesi Tengah—rusak diterjang angin puting beliung, Kamis (5/2). Tidak ada korban jiwa akibat bencana di pesisir timur Sulawesi Tengah ini. 

Akibat musibah tersebut lima rumah warga dan satu sekolah rusak parah. Hembusan angin itu juga memutuskan jaringan kabel listrik karena tertindih pohon tumbang. Angin baru berangsur normal sekira pukul 16.00 WITa.

Menurut Irwan, 35 thn, salah seorang warga Marantale, angin putting beliung itu terjadi sekitar pukul 10.00 (5/2) pagi, diawali dengan tumbanngnya sejumlah kelapa yang berada di pinggir jalan trans-Sulawesi di wilayah itu. Angin terus berhembus kencang hingga merobohkan tiga rumah di wilayah itu.

Dia juga mengaku bahwa saat kejadian warga sempat panik, khususnya bagi yang rumahnya berdekatan dengan pohon dan warga rumah yang memiliki dinding papan. “Angin kencang semacam ini sudah sangat sering terjadi di wilayah kami khususnya bila musim angin barat datang. Artinya, kejadian ini sudah biasa kami alami,“ ujarnya. 

Wakil Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolututu yang berada di lokasi kejadian mengatakan bahwa angin puting beliung itu merusak tidak kurang dari 200 rumah warga. Angin puting beliung melanda wilayah di pesisir Teluk Tomini itu sejak pukul 09.00 Waktu Indonsia Tengah (WITA), setelah sejak Rabu (4/2/2009) hujan lebat disertai angin melanda wilayah itu. Angin puting beliung mencapai puncaknya pada pukul 10.00 WITA.