Minggu, 24 November 2024
Camat Losarang saat ikut benahi pedagang kaki lima di depan area Yayasan Dai Annur (Cuplikcom/Apip)
Cuplikcom - Indramayu - Lokasi usaha kuliner kini mulai banyak berbenah, mulai dari beraneka ragam bentuk jajanannya, bahkan sampai ke fasilitas penunjang seperti penataan stand dan gelaran hiburan yang disodorkan.
Viralnya lokasi kuliner masyarakat yang ada di Kecamatan Losarang Kabupaten Indramayu, atau tepatnya disekitar taman Yayasan Da'i Annur yang ada di Desa Krimun, kini makin menjadi populer dan memiliki daya tarik bagi masyarakat Losarang dan sekitarnya.
Tempat jajanan masyarakat yang dahulu ada di depan areal Yayasan, kini mulai dibenahi oleh Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Camat Losarang.
"Pembenahan para penjual kaki lima ini tak lepas dari arahan dan keinginan Ibu Bupati Indramayu Nina Agustina akan kelayakan dari tempat berjualan para pedagang yang ada di Desa Krimun ini. Karena di mata Ibu Bupati, areal jualan para pedagang yang bersih dan menarik tertata rapih, akan dapat mendatangkan pengunjung atau pembeli lebih banyak lagi," ucap Camat Losarang Boy Billy Prima, S.STP kepada Cuplikcom, Jumat (9/9/2022).
Untuk menindaklanjuti arahan dari Pemerintah Kabupaten, Camat Losarang melakukan inovasi dalam menata lokasi para pedagang kaki lima di wilayah kecamatan Losarang, hal itu dilakukan agar bisa memiliki efek destinasi wisata kuliner lokal, sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.
"Penataan kawasan pedagang kaki lima yang ada di depan Yayasan Da'i Annur ini, diharapkan menjadi icon kawasan para pedagang kaki lima yang representatif, baik menarik lokasinya ataupun dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam menikmati suasana kuliner bersama keluarganya," jelas Boy.
Alhasil, tampilan kawasan kuliner yang ada di Desa Krimun, Losarang, atau yang disebut dengan Kuliner Losarang (Kulos) kini keberadaannya makin keren dan layak sebagai tempat bagi masyarakat untuk sekedar melepas lelah sambil mencicipi beragam jenis jajanan kuliner yang tersedia.
Lebih dari sekedar menjajakan jajanan, Kulos juga setiap hari Jumat malam sampai dengan malam Minggu, menyuguhkan hiburan musik yang dimainkan oleh komunitas-komunitas muda lokal para pencinta musik.
"Kita akan support terus dan secara bertahap dibenahi terus, mulai fasilitasnya hingga dapat tercipta sesuai dengan keinginan para pedagang dan juga dapat terwujud pusat kuliner yang bersih, menarik, aman dan nyaman bagi pengunjung," tandas Boy.
