(Cuplikcom/Ismail)
Cuplikcom - Lampung Selatan - Pemerintah Desa (Pemdes) Sidoluhur Kecamatan Ketapang Kabupaten Lampung Selatan Menggelar (Musrenbangdes) tahun anggaran 2023 yang merupakan kegiatan musyawarah tahunan yang diadakan untuk menyepakati Rencana Kerja Pembagunan Desa (RKPDes) yang disesuaikan dengan arah kebijakan pemerintah desa dalam jangka waktu satu tahun atau satu periode, acara di gelar di balai desa setempat, Jum'at (21/10/2022)
Hadir dalam acara tersebut Camat Ketapang Rendy Eko Supriyanto, S.STP, Kasi Pemerintahan Suwardi Wijaya, SE, Babinsa desa sidoluhur Hasibuan, Kepala Desa sidoluhur Zakariya beserta jajaran, Pendamping Desa (PD) Purwanto, Ketua BPD Sidoluhur Iwan, Para KUPT, Tim Penggerak PKK, LPM, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat, Tokoh Pemuda dan Elemen Masyarakat Setempat
Usai Acara,Kades Sidoluhur Zakariya saat di konfirmasi kembali menegaskan bahwa jalan masih menjadi agenda skala Prioritas Di Desanya yang belum sempat terlaksana pada 2022 imbas terpangkas adanya BLT-DD Covid-19.
"Untuk skala Prioritas pada 2023 mendatang kita masih menitik beratkan Infrastruktur jalan,mengingat kondisi jalan yang sangat perlu perhatian.Terutama untuk jalan Kabupaten,karna kita mengingat dan melihat untuk situasi yang kurang kondusif karna adanya covid-19 maka pendapatan Daerah sangat Draktis Turun.Sehingga belum bisa untuk mengkafer jalan Kabupaten di Desa desa," Ungkap Zakariya
Lebih lanjut ia menambahkan, "Maka dari itu,saya selaku Kepala Desa mengambil inisiatif.Artinya dengan adanya Dana Desa,maka kami gunakan Dana Desa (DD)," Jelasnya
Menanggapi Data Kemiskinan yang cukup signifikan di Desa Sidoluhur yang di sampaikan Pendamping Desa, Zakariya menjelaskan.
"Sebetulnya yang di katakan Miskin itu relatif,kita tidak bisa cap orang itu kaya kalau memang orang itu masih sangat kekurangan.Yang di katakan kaya itu, masyarakat yang memang sudah mempunyai penghasilan yang cukup.Dan kita lihat masyarakat memang masih banyak yang kekurangan.Terkait data yang di sampaikan itu,kemungkinan ada data yang salah input," Terang Zakariya