IPNU IPPNU Indramayu dan peserta penanaman pohon mangrove (Doc.peserta)
Pimpinan Cabang (PC). Ikatan Pelajar Nadhlatul Ulama (IPNU). Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU). Kabupaten Indramayu. Melaksanakan penanaman 30 Ribu bibit Mangrove di Pantai Tiris Desa Pabean Ilir kecamatan Pasekan Kabupaten Indramayu pada Rabu (7/12).
seperti yang sama kita ketahui pada bulan-bulan ini curah hujan sangatlah tinggi, sehingga bencana seringkali muncul berulang kali. saat ini, pelajar NU Indramayu bukan hanya belajar didalam ruangan melainkan sudah membiasakan diluar ruangan. Salah satunya dengan peduli terhadap lingkungan sekitar. sehingga pembelajaran diluar ini mampu memberikan empati pelajar NU terhadap lingkungan.
Rabu kemarin, Pelajar NU berusaha menjadi salah satu bagian dalam menjaga alam dengan menanam bibit mangrove ditepi Pantai Pabean ilir. Usaha ini merupakan bagian dari pelindungan alam guna menghindari berbagai bencana yang kemungkinan bisa terjadi. selain itu, usaha-usaha empati pelajar NU Indramayu dalam hal ini diharapkan mampu memberikan motivasi bagi seluruh pelajar di Indramayu untuk menjadi alam.
Ketua PC IPNU Indramayu Samsul Mauludin mengatakan Agenda kali ini PC IPNU IPPNU Indramayu bisa merangkul lembaga, kalangan mahasiswa dan komunitas sekitar. Karena bagaimanapun Agenda ini adalah bagian kepedulian Pelajar NU terhadap lingkungan.
"Adanya agenda penanaman 30 ribu bibit mangrove yang di adakan oleh PC IPNU IPPNU Indramayu dan bekerjasama dengan beberapa lembaga meliputi perhutani, GNH ( Gerakan Nusantara Hijau ), Himpunan Mahasiswa Biologi, dan kelompok petani rapi putra jaya, bagian dari pada kepedulian pelajar NU dengan melihat situasi yang sedang terjadi, yaitu bencana terjadi dimana-mana ". Ujarnya
Samsul Mauludin juga menjelaskan bahwa kegiatan penanaman mangrove ini salah satu usaha untuk mencegah dari hal-hal yang tidak diinginkan, juga sebagai lokomotif dalam kepedulian terhadap lingkungan.
"Maka dari itu kami atas nama PC IPNU IPPNU Indramayu mengadakan kegiatan ini untuk mencegah hal-hal yang tidak ingin terjadi dan supaya bisa menjadi lokomotif peduli lingkungan karena pohon mangrove menjadi sumber yang sangat jelas untuk menjaga ekosistem perairan antara laut, pantai dan darat. Selain itu, manfaat hutan mangrove juga akan membantu manusia dalam mendapatkan iklim dan cuaca yang paling nyaman untuk mencegah bencana alam."lanjutnya.
Penanaman 30 bibit mangrove ini berjalan dengan lancar. diikuti oleh kurang lebih 100 orang yang terdiri dari Pelajar NU Indramayu, Mahasiswa STKIP PADHAKU Prodi Biologi, Perhutani, GNH, kelompok petani rapi putra jaya.