Isu Perselingkuhan Oknum Kepala Pekon Way Asahan Bersama Sekretarisnya Tidak Benar (Foto Istimewa)
Cuplikcom - Tanggamus - Terkait pemberitaan Media Online tentang dugaan isu perselingkuhan Oknum Kepala Pekon VS Sekertaris Pekon Way Asahan Kecamatan Pematang Sawa Kabupaten Tanggamu Kepala Pekon Way Asahan tegaskan itu tidak benar, Selasa (14/3/2023)
Saat diwawancarai Media ini Oknum Kepala Pekon Way Asahan Kecamatan Pematang Sawa Kabupaten Tanggamus menuturkan,terkait pemberitaan di Media Online berapa hari yang lalu tentang isu perselingkuhan ku dengan Sekertaris Desa, saya tegaskan itu semua tidak benar dan keliru
" Hubungan saya kepada Sekertaris Desa inisial"Tut" itu tidak lebih antara atasan dan bawahan,tidak ada hubungan yang lain seperti apa yang dituduhkan dan di muat di Media Online tesebut
Sekertaris saya itu sudah menikah dengan Seorang laki laki yang saat ini bekerja di Bandung dan saat ini mereka sudah dikaruniai satu orang anak jadi sekali lagi saya tegaskan isu itu tidak benar dan salah
Dan saya berharap kepada rekan-rekan jurnalis hendak nya jika mau memberitakan suatu hal," baik nya di komfirmasi terlebih dahulu dengan yang bersangkutan agar dalam penulisan naskah opyek pemberitaan tidak salah dan keliru seperti yang terjadi saat ini
" Harusnya tekan-rekan jurnalis penggang dan junjung tinggi kode etik jurnalistik dan jangan mudah percaya dengan isu-isu dari oknum-oknum tidak bertanggung jawab kerana itu semua dapat merugikan dan mencemarkan nama baik seseorang," tandas Haryono
Sementara saat di hubungi via telepon seluler Sekertaris Pekon Way Asahan Kecmatan pematang Sawa (Tut) juga menuturkan,isu perselingkuhan yang dimuat di Media Online itu tidak benar dan sangat keliru karena saya sudah mempunyai Suami dan punya anak satu
Hubungan ku sama Bapak Kepala Pekon Way Asahan (HR) tersebut tidak lebih dari hubungan antara atasan dan bawahan itupun disaat jam kerja,"sekali lagi saya selaku Sekdes Pekon Way Asahan yang menjaadi opyek pemberitaan merasa tersolimi
sekali lagi saya selaku Sekdes Pekon Way Asahan yang menjadi opyek pemberitaan sangat merasa terzolimi Karen isu perselingkuhan antara saya dan Bapak Kepala Pekon (HR) tidak pernah terjadi dan isu itu tidak benar dan salah," terang Tut