Bantuan pangan anak stunting di kabupaten Indramayu (Cuplikcom/Apip)
Cuplikcom - Indramayu - Gerakan penanganan Stunting masih terus masif dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu guna menyelamatkan tumbuh kembang anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.
Bertempat di aula Desa Ranjeng, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Indramayu bersama Camat Losarang selenggarakan acara Sosialisasi Edukasi Stunting. Dan dihadiri oleh Tim dari DKPP Indramayu, Camat Losarang, Danramil Losarang, Kepala Puskesmas Loaarang, Kuwu Ranjeng serta beberapa masyarakat Desa Ranjeng.
"Kami bersama DKPP Indramayu hari ini menyelenggarakan sosialisasi edukasi stunting kepada masyarakat Desa Ranjeng, Kecamatan Losarang. Kegiaran ini kami tujukan untuk memberikan pengetahuan agar masyarakat mengerti bahwa Stunting itu adalah permasalahan pertumbuhan anak-anak," kata Boy Billy Prima, S.STP. Camat Losarang kepada cuplik.com, Selasa (18/7/2023).
Dengan kegiatan ini, kami berharap masyarakat dapat lebih memperhatikan tumbuh kembang putera puterinya, khususnya yang masih berusia balita. Tambahnya
20 orang peserta yang mengikuti sosialisasi edukasi stunting ini terlihat tampak seksama mengikuti pemaparan materi yang disampaikan oleh para pemateri. Peserta kesemuanya adalah warga Desa Ranjeng yang memiliki anak balita.
"Bupati Indramayu melalui DKPP Indramayu dalam acara ini juga turut memberikan bantuan pangan kepada para peserta yaitu berupa Telur 2 kg, pisang 2 kg, Jagung manis 2 kg, Sawi 2 kg dan Kembang kol 2 Kg" ujar Camat Boy
Sementara itu, Kuwu Desa Ranjeng yang kapasitasnya menjadi tuan rumah dalam acara sosialisasi edukasi stunting tersebut turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Indramayu.
"Saya selaku Kuwu Desa Ranjeng mengucapkan banyak terima kasih kepada ibu Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina, SH. MH. CRA. atas penyelenggaraan sosialisasi edukasi stunting kepada warga kami," ucap H. Suja Kuwu Desa Ranjeng
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, masyarakat Desa Ranjeng bisa mendapatkan ilmu pengetahuan baru, dan generasi penerus kami atau anak-anak kami bisa tumbuh dengan baik" pungkasnya.