"Kebijakan yang ada selama ini tidak berpihak kepada buruh, ideologi yang ada juga menekan keberadaan buruh," ujar Sastro, Ketua Koordinasi Aliansi Buruh Menggugat (ABM) dalam diskusi yang bertajuk Gerakan Buruh Pasca Pemilu, di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH), Senin (27/4).
Sastro juga merasa, siapa pun pemimpin yang dihasilkan, pasti akan menjadi rezim yang tidak berpihak pada rakyat terutama buruh. "Saat ini tidak ada satu pun calon wakil presiden dan wakil presiden yang benar-benar berpihak pada buruh dan kaum proletar. Pascapencontrengan jargon-jargon yang tadinya dijanjikan hilang, yang ada elite politik sibuk berkoalisi," kata Sastro.
Selain itu, ia juga melihat buruh hanya menjadi penonton yang tidak bisa berbuat apa-apa, tidak ada pendidikan politik yang diperoleh rakyat. "Jangan salahkan kalau angka golput semakin tinggi, saat ini sudah tidak ada lagi kepercayaan pada parpol," ujar dia.