Pemdes Bakauheni Gelar Musyawarah Pembentukan Pengurus BUMDES Baru

Cuplikcom - Bakauheni, Lampung Selatan - Pemerintah Desa Bakauheni Kecamatan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan menggelar musyawarah pembentukan kepengurusan BUMDES (Badan Usaha Milik Desa ) yang baru, paska mundurnya kepengurusan BUMDES Mandiri Desa Bakauheni.

Acara tersebut di gelar di Aula Kantor Desa Bakauheni yang di hadir Bhabinkamtibmas Aipda Hartanto, Babinsa Kopda Windu JA, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, Kadus, RT, Ibu ibu TP PKK Desa Bakauheni dan elemen masyarakat setempat. Rabu (09/08/2023).

Kades Bakauheni Sukirno dalam sambutannya mengatakan, karna di pandang penting nya BUMDES bagi kemajuan perekonomian Desa Bakauheni, maka perlu menggelar Rapat dan musyawarah dalam pembentukan Kepengurusan BUMDES Mandiri Bakauheni yang baru. 

”Kami bersama BPD dituntut untuk selalu mengaktifkan Bumdes, jadi disini bukan menjadi hak mutlak dari Pemerintah Desa.  Nanti bapak BPD yang memimpin dan memberikan pencerahan untuk memimpin pemilihan Ketua BUMDES yang baru,  Harus ada yang kita calonkan, setelah jadi atau terpilih, terserah BUMDES yang memilih sekretaris dan bendahara nya. Semoga semua ini dapat disetujui dan dapat menjalankan tugas nya, bekerjasama dengan Pemerintah Desa dan BPD”. Pungkas Kades Sukirno.

Januardi mewakili Ketua BPD, dalam momen tersebut membuka acara musyawarah tersebut.

” Mari kita buka musyawarah pemilihan ini. Semoga setelah struktur BUMDES yang telah terbentuk, kami selaku pengawas Desa (BPD) berharap pengurus BUMDES yang baru dapat tolong bangun komunikasi yang transparan bekerja sama dengan Pemerintah Desa dan BPD," Ujar nya

Ia juga berpesan, bila ada sebuah permasalahan, maka semuanya harus di pecahkan bersama dengan jalan duduk bareng musyawarah.

Dalam musyawarah tersebut, ahirnya berdasarkan kesepakatan bersama, bapak Mulasin di pilih secara aklamasi menjadi Direktur Bumdes yang baru, selanjutnya Direktur Bumdes yang baru menunjuk dan meminta saudara Diki menjadi Sekretaris, dan saudara Joni selaku Bendahara.

Direktur Bumdes Bakauheni yang Muhlasin dalam sambutannya menyampaikan program jangka pendek nya.

”Jadi program jangka pendek saya yang pertama itu Transparansi apapun bentuknya usaha di Desa agar tidak berburuk sangka lag dengan BUMDES, jadi kalau tranparansi ayok bareng bareng kita transparan. Nanti tolong tunjukan mana mana Kios/ruko yang masuk Bumdes kita cek bareng bareng. Kalau sudah tau, nanti kita evaluasi," Ucapnya

”Kedepan saya akan merekrut pelaku usaha yang ada di Bakauheni untuk duduk bareng dan urun rembuk, kasih masukan. Pelaku usaha yang sudah berjalan apasih kendalanya. Namun ketika sudah di bantu dari Desa, jangan lupa PAD nya, kita harapkan sportif," tutur Ketua Bumdes yang baru.

Bhabinkamtibmas Aipda Hartanto saat  menyampaikan masukannya berharap, dengan terbentuknya pengurus Bumdes yang baru akan membawa dampak yang positif dan menghasilkan PAD Bakauheni kedepannya.

”Kita sama sama mendukung Bumdes yang baru ini, dan juga kepada Pengurus BUMDES yang baru jangan mudah tipis telinga, yang penting kita berjalan sesuai Jalur," Ujar Aipda Hartanto memberikan motivasi.

Sementara Direktur Bumdes yang lama Jundali saat di konfirmasi via Aplikasi WhatsAp terkait dengan aset Bumdes menjelaskan bahwa tidak ada aset dari Bumdes sebelum dirinya menjabat Direktur Bumdes.

” Sebenarnya kalau berbicara aset ya tidak ada aset, itu Komputer, Laptop Printer dan ATK uang pribadi saya. Jadi kalau berbicara aset harus tau sumber dananya dari mana. Bisa dikatakan aset Bumdes, karna BUMDES bisa dikatakan lembaga punya Desa. Artinya Desa punya peran serta dong. Bumdes yang saya pegang belum pernah ada penyertaan dana, baik dari Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Desa maupun Uang negara," terang Jundali 

Ia melanjutkan, ”Saat itu saya berpikir tanpa aset seperti Komputer Laptop Printer dan ATK tidak maungkin bisa berjalan kalau tidak diadakan. Untuk pengadaan itu adalah sumber uang dari pribadi saya. Dan pada saat saya mengundurkan diri, itu menjadi sebuah pertanyaan juga. saya katakan silahkan dipakai aset itu, karna saya mengharapkan Bumdes itu kedepan nya bisa maju.Karna tanpa itu gak mungkin juga Bumdes bisa maju. Saya tetap mendukung Pemerintah Desa Bakauheni sekali pun itu punya saya pribadi yang peruntukannya untuk kelancaran Bumdes saat itu, ya saya serahkan dengan desa juga,"Jelas Jundali.