Menurut keterangan Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Kediri, Muladi, dari total 5.339 siswa yang mengikuti Unas, 22 siswa tidak hadir.
"Dari 22 siswa itu, 19 diantaranya dari siswa SMP. Sedangkan 3 siswa berasal dari Mts. Sedangkan 16 siswa tidak memberikan keterangan dan langsung kami nyatakan tidak lulus dan tidak bisa ikut ujian susulan," ujar Muladi, Senin (27/4/2009).
Selain itu, empat siswa dinyatakan meninggal dunia dan dua lainya dalam keadaan sakit. Untuk syarat kelulusan, menurut Muladi siswa minimal mendapat nilai 5,5 untuk seluruh mata pelajaran yang diujikan. "Atau minimal nilai 4 untuk dua mata pelajaran, dan lainya minimal 4,25," terangnya.
Sementara Unas di Kabupaten Blitar diwarnai kesalahan cetak pada dua soal ujian pelajaran Bahasa Indonesia. Kesalahan itu membuat peserta bingung.
Kasubdin Pendidikan Lanjutan Menengah Disdik Kabupaten Blitar Isbach Salimi mengakui, ada pertanyaan yang kosong pada dua kolom mata pelajaran Bahasa Indonesia. Kekosongan ini diduga kesalahan percetakan.
"Mungkin kesalahan ini hanya terjadi di Kabupaten Blitar. Karena pembagian soal per daerah dilakukan sistem paket," ujarnya saat dikonfirmasi.
Meski sudah dilaporkan ke Badan Nasional Standart Pendidikan (BNSP) selaku lembaga pembuat soal. Pihak panitia memutuskan siswa untuk mengosongi atau tidak memberikan jawaban