Pengurus DPC GRIB Jaya Kabupaten Indramayu (Cuplikcom/Apip)
Cuplikcom - Indramayu - Ketua beserta pengurus Organisasi Masyarakat (Ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Indramayu, hendak lakukan unjuk rasa (Unras) terkait kekecewaannya atas tidak diresponnya pelaporan soal dugaan adanya kegiatan pekerjaan yang diduga menyalahi aturan perundang-undangan terkait tanah hasil galian yang notabene sebagai tanah aset negara ( milik PT Pertamina Aset 3 Jatibarang Field),
Sebelumnya, para Pengurus Ormas GRIB Jaya Indramayu pada hari Selasa (26/9) sekira pukul 12.19 WIB tersebut mendatangi Polres Indramayu untuk mengurus perizinan soal unjuk rasa (Unras) damai dengan tuntutan memastikan penegakan hukum atas permasalahan dugaan penyalahgunaan asset negara pada PT Pertamina zona 7 Mundu, Kedokan Bunder, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu.
"Kami akan gelar Unras damai untuk menindaklanjuti temuan kami yang selama ini tidak ada konfirmasi dan klarifikasi," kata Ukrodi Kabid Investigasi dengan didampingi Ketua DPC GRIB Jaya Indramayu kepada cuplik.com, Kamis (28/9/2023).
Unras damai ini adalah respon kami atas surat yang kami layangkan ke Kementerian, SDM, BUMN, maupun Sekretaris Negara dan dari pihak PT Pertamina tidak ada konfirmasi dan klarifikasi ke kami. Tambahnya
Selanjutnya, Ukrodi pun menyampaikan bahwa apabila setelah dilaksanakan Unras damai namun tidak ada tanggapan dari pihak PT Pertamina. Maka DPC GRIB Jaya Indramayu mungkin akan melaporkan pihak PT Pertamina, bukan lagi melaporkan oknum yang melakukan pekerjaan ataupun oknum yang melakukan pengerusakan lokasi aktif yang tanahnya diperjualbelikan atau lahannya yang dirusak.
"Insya Allah, tanggal 2 Oktober 2023 pelaksanaan unrasnya. Estimasi yang kami disampaikan ke Kasat Intel Polres Indramayu, sejumlah 3.500 anggota dari DPC, PAC dan Ranting seluruh Ormas GRIB Jaya DPC Indramayu," jelas Ukrodi
"Sebenarnya apa yang disampaikan dari pihak Ormas GRIB Jaya DPC Kabupaten Indramayu kepada pihak PT Pertamina hanya meminta kepada pihak PT Pertamina segera melaporkan dengan adanya oknum yang melakukan pengerusakan ataupun pencurian"
"Kalau toh sekiranya pihak PT Pertamina tidak mau melakukan maka kami akan melakukan. Saya tekankan, pihak PT Pertamina untuk melaporkan ke pihak yang berwajib, dengan adanya oknum yang melakukan pengerusakan maupun pencurian tanah aset milik BUMN" pungkasnya.