(Cuplikcom/Riko)
Cuplikcom-Gresik-Mahfud (42), seorang pengusaha di Desa Ima'an, Kecamatan Dukun, Gresik, disantronin kawanan perampok dirumahnya, pada sabtu (16/3/2024) dini hari.
Tak hanya menggasak barang-barang berharga, perampok juga menggorok Wardatun Toyibah (28), istri Mahfud hingga meninggal dunia.
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan turun langsung ke TKP memimpin penyelidikan.
"Dari pemeriksaan sementara, memang dugaan perampokan karena ada barang berharga yang hilang," kata Aldhino saat dikonfirmasi, Minggu (17/3/2024)
Aldhino menambahkan, pelaku menggasak uang yang berada di laci dan HP milik Mahfud. Namun, Aldhino belum menjelaskan rinci berapa uang yang dibawa perampok. Saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi.
"Ada uang yang di laci sudah dibawa kabur oleh pelaku. Korban meninggal dan mengalami luka di bagian leher," pungkasnya.
Sebagai informasi, Mahfud merupakan agen salah satu bank pelat merah. Selain menjadi toko, rumahnya juga menjadi tempat penyetoran para tetangganya yang ingin menabung di bank tersebut.