Forkopimcam Losarang saat edukasi petani (Cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Indramayu - Kejadian banyaknya kabut asap pembakaran jerami padi pada sore jelang malam hari yang dikeluhkan oleh warga membuat Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Losarang gerak cepat temui petani untuk edukasi dan sosialisasi dampak dari pembakaran jerami padi.
Para pimpinan instansi yang ada di Kecamatan Losarang tersebut, tampak sampai turun langsung menyisir memadamkan sisa-sisa pembakaran jerami yang ada diareal persawahan untuk memberikan pengertian kepada para petani.
"Kami Muspika Losarang menerima aspirasi dari warga yang mengeluh dengan fenomena kabut asap dami (jerami). Maka oleh karena itu, kami turun ke lapangan untuk memberikan pengertian kepada para petani supaya tidak lagi membakar jerami padi sisa panennya," kata Boy Billy Prima, S.STP. Camat Losarang kepada cuplik.com, Sabtu (18/5/2024).
Tampak dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi tersebut hadir Camat Losarang, Kapolsek Losarang, perwakilan anggota Koramil Losarang dan anggota Satpol PP Losarang.
Senada dengan Camat Losarang, Kapolsek Losarang pun turut menghimbau kepada para petani untuk tidak melakukan pembakaran jerami lagi.
"Kami menghimbau kepada masyarakat dan para petani agar tidak melakukan pembakaran jerami, karena akan menyebabkan Polusi Udara sehingga membahayakan bagi kesehatan dan keselamatan masyarakat" ucap AKP Hendro Ruhenda, SH. Kapolsek Losarang
Dalam sosialisasi tersebut terlampir himbauan kepada masyarakat dan para petani diantaranya adalah:
STOP AJA BAKARI JERAMI
1. AWU BAKARAN JERAMI ORA GAWE SUBUR SAWAH
2. UNSUR HARA LAHAN SAWAH AKEH SING ILANG
3. ASEP PUPUT KEBULE GAWE POLUSI UDARA KARO PENYAKIT PERNAPASAN
4. GAWE CILAKA KANGGO WONG SING GAWA KENDARAAN SEBAB JARAK PENDELENGANE KEGANGGU
5. NGRUSAK OZON BISA NIMBULAKEN BENCANA SING LUWIH GEDE KANGGO BUMI
6. AJA ENAK HASIL PANENE BAE MARI BARENG BARENG STOP BAKARI JERAMI
Adapun manfaat dari jerami padi, kata Camat Boy, masih memiliki kandungan nilai manfaat bagi petani dan masyarakat lainnya.
"Jerami disebarkan secara merata pada areal persawahan yg sudah dipanen, agar menjadi pupuk kompos untuk musim tanam berikutnya, Jerami bisa dimanfaatkan untuk Budidaya Jamur Merang dan Jerami bisa dimanfaatkan untuk pakan ternak Sapi" pungkasnya.