Selasa, 11 Maret 2025
Gebyar Ekraf 2024 Kabupaten Indramayu (Cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Indramayu - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Indramayu (Dispara) mengadakan event Gebyar Ekonomi Kreatif Indramayu di Pantai Tirtamaya Kecamatan Juntinyuat Indramayu Minggu, 26/05/2024. Kolaborasi pelayanan masyarakat banyak membantu meramaikan acara ini seperti Disdukcapil, BPJS, Dinas Perizinan, Palang Merah Indonesia, Bank BJB dan JNE.
Acara tersebut untuk meningkatkan kunjungan masyarakat ke obyek wisata serta mengenalkan tujuh UMKM yang sudah terkelola masyarakat sekitar Kecamatan Juntinyuat dan meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah).
Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Indramayu Aan Hendrajana menyampaikan " Kegiatan ini akan diadakan setiap tahun agar ada multiplayer effect yang berkesinambungan kita akan coba kolaborasi dan inovasi ini terus ditingkatkan". Papar Aan
Selanjutnya harapan "untuk dinas yang lain juga bisa mengadakan kegiatan dan kami bisa saling support jadi kolaborasi ini kita bangun sehingga menjadi multiplayer effect lebih luas. Tambah Aan
Hal ini ditegaskan Bupati Indramayu Nina Agustina diwakili Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu, Dadang Oce Iskandar mengatakan, "Guna menindaklanjuti harapan dari Bupati Indramayu Hj. Nina Agustina bahwa semua perangkat daerah harus bisa berinovasi dan berkolaborasi." Katanya
Menurut Oce, pelaku Ekonomi Kreatif (Ekraf) di Kabupaten Indramayu harus tumbuh dan berkembang bersama. Pelaku Ekraf selama ini telah memberikan kontribusi bagi pembangunan di Kabupaten terutama dalam kemandirian ekonomi.
Sebagai bentuk komitmen, Pemkab Indramayu memberikan karpet merah kepada para investor yang akan berinvestasi di Kabupaten Indramayu. Kesungguhan ini sebagai upaya bersama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indramayu seperti yang tertuang dalam visi Indramayu Bermartabat.
“Kita ingin pelaku Ekraf ini bisa tumbuh dan berkembang bersama dengan kita Pemkab Indramayu. Ini sangat luar biasa, kami gelar karpet merah bagi investor yang akan berinvestasi di sektor Ekraf ini,” tegas Oce.
