((Zulhalim (Biro Media Cuplikcom))
Cuplikcom -Tanggamus- Akibat intensitas hujan yang tinggi akhir-akhir ini bukan saja mengganggu masyarakat dalam menjalankan rutinitas, melainkan juga berdampak terhadap kerusakan ruas jalan seperti mengakibatkan longsor yang terjadi tepatnya di Pekon Tulung Asahan,Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus.
Longsor yang mengancam terputusnya akses badan jalan yang merupakan jalan utama menuju pemukiman masyarakat Tulung Asahan tersebut, persisnya berada di antara Pekon Sidomulyo
Rusli selaku Kepala Pekon Tulung Asahan langsung melakukan pengecekan lokasi guna memastikan kondisi yang terjadi saat ini.
Dijelaskannya longsor itu terjadi pada hari Sabtu tgl 25/5/2024,dan saat ini telah merusak badan jalan dengan panjang 10 meter, dan kedalaman longsor mencapai sekitar, 7 meter.dan juga berdampak kepada persawahan warga setempat sehingga mengakibatkan tertimbun banjir luapan way semaka 300 meter",jelas Kakon.
“Kondisi longsor ini cukup mengkhawatirkan karena tepat berada di akses badan jalan yang merupakan jalan utama dari satu-satunya jalan menuju beberapa Pekon seperti Pekon Sidomulyo, Karang Agung,dan Pekon Sri Kuncoro” ungkapnya.
Karena kondisi longsor sulit untuk dilakukan penanganan secara manual lantaran lokasi dan luas longsor yang cukup panjang serta juga cukup dalam,
"Lanjutnya,seperti yang kita alami beberapa hari yang lalu masalah pengangkutan beras bantuan pangan untuk warga setempat tidak bisa masuk ke lokasi, terpaksa kami bongkar atau kami langsir demi menghindari hal hal yang tidak kita inginkan karena kondisi jalan sangat memprihatikan
pihaknya berharap kepada pemerintah agar dapat dilakukan penanganan segera untuk mencegah terputusnya akses badan jalan tersebut.
"Namun jika hujan terus terjadi sangat besar kemungkinan longsor akan terus bertambah dan menyeret badan jalan, oleh karena itu kami selaku pemerintah Pekon bersama masyarakat sangat mengharapkan upaya pemerintah daerah maupun pusat untuk melakukan penanganan segera sehingga apa yang menjadi kekhawatiran kami tidak terjadi dan akses jalan tersebut secepatnya bisa ditanggulangi” pintanya.
Dan kepada masyarakat yang melintas,Kepala Pekon Rusli, menghimbau agar berhati-hati agar tidak terjebak, mengingat kejadian itu baru terjadi beberapa hari yang lalu sehingga tidak sedikit warga yang belum mengetahui,"himbaunya
“kami juga sudah memberikan tanda peringatan secara manual agar masyarakat tidak sembarang nyelonong dan terperosok dalam jurang,” tutupnya.