Soal Dugaan Ikan Mati Ternyata Bukan Karena Limbah, PT Kawaguchi: Sudah Melalui Proses IPAL di DLH

Cuplikcom - Indramayu - Setelah beredar pemberitaan dari media online pada beberapa hari lalu, akhirnya PT Kawaguchi Kimia Indonesia angkat bicara untuk memberikan klarifikasi terkait dugaan ikan mati akibat limbah

Dalam sebuah kesempatan, Humas PT Kawaguchi menyampaikan tanggapannya untuk mengklarifikasi pemberitaan tentang dugaan ikan dan udang yang mati disekitar sungai Kali Betokan karena air limbah dari perusahaannya.

"Terkait pemberitaan dari beberapa media online pada hari Sabtu tanggal 29 Juni 2024 yang berjudul, “PT Kawaguchi diduga cemari lingkungan perairan utk sawah dan tambak ikan”. Maka untuk itu kami dari pihak PT KKI akan membuat Hak Jawab sesuai dengan amanat  UU no 40 tahun 1999 ttg Pers," kata Djoko Risnanto Humas PT Kawaguci kepada cuplik.com, Sabtu (6/7/2024).

Bahwa matinya ikan dan udang di sungai Betokan bukanlah diakibatkan oleh limbah air PT KKI, karena air limbah telah melalui proses IPAL sebelum dialirkan ke sungai Betokan. Dimana pada Ipal tersebut ditemukan banyak ikan ikan yang hidup. Tambahnya

Diterangkan lebih lanjut oleh Humas PT KKI, kegiatan pengolahan limbah perusahaannya tersebut konon telah melalui prosedur dan ijin dari pihak terkait.

"Bahwa pengaliran air limbah PT KKI ke badan sungai Betokan telah sesuai dengan peraturan perundangan yang ada, yaitu PP no 22 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan telah mendapat surat ijin dari Dinas dan Lembaga terkait dalam hal ini DLH Kabupaten Indramayu dan Balai Besar Sungai Wilayah Cimanuk" pungkasnya