Tim Polindra saat di desa Segeran (Cuplikcom/ist)
Cuplikcom - Indramayu - Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) berhasil mengaplikasikan Bantuan Hidup Dasar di Desa Segeran Kecamatan Juntinyuat yang bertujuan untuk membangun pengetahuan dan keterampilan masyarakat desa menolong warganya untuk menyelamatkan jiwa bila terjadi henti napas dan henti jantung saat terjadi bencana, telah dilaksanakan pada Kamis (15/8/2024). Dengan peserta para aparat desa, perwakitan dari RT RW, Karang Taruna, Kader dan perwakilan dari masyarakat desa segeran.
Implementasi ini dilaksanakan melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat oleh dosen Polindra yakni Bachtiar Efendi, Winani, Gilar Wisnu Hardi, di desa Segeran kecamatan Juntinyuat kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Dengan Narasumber dr.Fahmi Rizqy Pribadi yang bekerja di Rumah Sakit Mitra Plumbon Widasari.
Bachtiar Efendi menjelaskan, Desa Segeran, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu merupakan wilayah yang mempunyai risiko terjadinya bencana dan masyarakat desa tersebut belum mengetahui tentang bagaimana melakukan Bantuan Hidup Dasar. Untuk itu pihak dosen dari Polindra melalui pengabdian kepada masyarakat melaksanakan pengabdian untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat desa tersebut.
Berdasarkan hasil observasi dan pemetaan wilayah menunjukan, adanya kebutuhan masyarakat terkait pengetahuan dan keterampilan Bantuan Hidup Dasar.
Merujuk pada kondisi tersebut, kata Bachtiar, Polindra menindaklanjuti permasalahan yang ada dengan menerapkan Implementasi Bantuan Hidup Dasar Untuk menyelamatkan jiwa di Desa Segeran.
Pengabdian kepada masyarakat yang bermitra dengan Desa Segeran Kecamatan Juntinyuat Kabupaten Indramayu ini menghasilkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan warga desa tersebut," jelasnya.
Desa sebagai penanggung jawab terhadap kesehatan warga dan lingkungannya, mengelola keselamatan dan kesehatan warganya sehingga warganya terselamatkan jiwanya.