Menurut Robert W Bush, Presiden Direktur dan CEO AIG Life, kinerja bisnis AIG Life sangat baik selama tahun 2008, meskipun pasar global mengalami goncangan hebat terutama di akhir tahun lalu.
"Namun AIG Life telah behasil melewati masa-masa sulit dan kami menjadi perusahaan yang gesit efisien dan terus tumbuh di masa depan," kata dalam keterangan tertulis, Kamis (30/4).
Untuk pertumbuhan pendapatan premi sebesar 24% mencapai Rp 4 triliun dari Rp 3,2 triliun pada tahun 2007.
Jumlah klaim dan manfaat asuransi asuransi yang dibayarkan selama tahun 2008 mencapai Rp 1,5 triliun dibandingkan Rp 1,2 triliun di tahun 2007. Hal ini menunjukan kesanggupan AIG Life dalam memenuhi kewajiban terhadap pemegang polis dan komitmen terhadap pelayanan nasabah.
Hasil positif di tahun 2008 ini memberikan nilai tambah bagi pemegang polis, mitra bisnis, tenaga pemasaran dan karyawan AIG Life. Produk yang ditawarkan selama ini antara lain asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan diri dan asuransi yang dikaitkan dengan investasi serta produk dana pensiun.
Hingga akhir tahun 2008, total aset yang dikelola AIG Life mencapai Rp 10,4 triliun dengan tingkat solvabilitas (Risk Based Capital/RBC) sebesar 208%. Pencapaian ini jauh di atas batas minimum yang ditetapkan pemerintah sebesar 120%. AIG Life saat ini melayani 1,2 juta nasabah dengan dukungan leih dari 13.500 tenaga pemasaran yang tersebar di seluruh Indonesia.